Meskipun begitu, dengan masih berfungsinya berbagai peralatan ilmiah serta cadangan bahan bakar yang lebih dari cukup tidak menutup kemungkinan New Horizons akan melakukan eksplorasi terhadap objek-objek Sabuk Kuiper lain, bahkan jika memiliki cukup bahan bakar, planet kerdil Eris bisa menjadi tujuan New Horizons berikutnya. Â
Saat ini, New Horizons berjarak 44,39 SA dari bumi (kira-kira 8 miliar kilometer) dan masih terus berfungsi serta berkomunikasi. Bahan bakarnya cukup untuk memberi tenaga hingga tahun 2030an.Â
Pada dekade tersebut, New Horizons diperkirakan sudah berada di ruang antarbintang, sebagaimana kedua wahana Pioneer dan Voyager. Nampaknya, di masa depan New Horizons juga dapat digunakan sebagai wahana eksplorasi ruang antarbintang tersebut.Â
New Horizons merupakan cakrawala baru bagi penjelajahan antariksa. Wahana tersebut berhasil mengeksplorasi banyak hal baru di Tata Surya yang selama ini tersembunyi dari pandangan manusia.Â
Wahana ini diharapkan banyak pihak akan menjadi lecutan bagi inovasi-inovasi antariksa lainnya untuk menemukan berbagai hal baru untuk pengembangan ilmu pengetahuan teknologi dan kemajuan peradaban manusia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H