Mohon tunggu...
Alfina Mei
Alfina Mei Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasisqa

Bersosialisasi terhadap lingkungan dan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kenali Bahaya Narkoba Sejak Dini, Mari Ber-Edukasi Untuk Gen-Z

6 Mei 2024   20:05 Diperbarui: 6 Mei 2024   20:15 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://dppkbpppa.pontianak.go.id/

Psikotropika golongan ini termasuk obat yang berpotensi ketergantungan cukup tinggi, tetapi tidak separah gol.I. Jenis pemakaian obat ini biasanya dimanfaatkan oleh tenaga medis untuk mengobati penyakit tertentu, sehingga harus dilakukan sesuai pengawasan dokter. Contohnya; Sabu, Fenetilin, Amfetamin dan Mekualon.

c) Psikotropika Gol.III

Psikotropika golongan ini mempunyai daya adiktif yang sedang, serta dimanfaat untuk pengobatan maupun penelitia sesuai dengan ketentuan resep dokter. Contohnya; Lumiball, Amorbarbital, Mogadon,dll.

d) Psikotropika Gol.IV

Psikotropika golongan ini sangatlah minim dalam resiko kecanduan dibandingkan lainnya. Namun, penggunaan obat golongan ini juga tidak lepas dari pengawasan dokter. Karena, apabila mengkonsumsi jalam jumlah yang berlebih akan beresiko kematian. Contohnya; Pil koplo, Obat Penenang, Obat tidur, Diazepam, dst.

Dapat disimpulkan, bahwa Narkotika termasuk obat pereda nyeri. Sedangkan Psikotropi termasuk obat yang mempengaruhi sifat maupun perilaku seseorang.

Namun, di zaman sekarang, banyak sekali atau gampang dalam menemukan jenis-jenis narkoba ini. Secara tidak langsung, yang seharusnya digunakan dengan baik dan benar, kini narkoba seperti sangatlah bebas diperjual belikan. Inilah yang menjadikan anak zaman sekarang mudah mendapatkan narkoba dan dengan tanpa ragu untuk mencoba-coba.

Banyak sekali generasi zaman sekarang terjun bebas mencoba-coba hanya untuk fomo dan bergaya didepan kalangan-kalangan sebayanya. Mungkin, dipikir dengan mencoba terjun mengkonsumsi narkoba, seorang pengguna ini terlihat keren dan berwibawa. Tapi faktanya, lambat laun seseorang pengguna tidak tau arah, yang berakibat terjerumus kedalam kriminalitas.

Tetapi, biasanya sebagian masyarakat Indonesia mengkonsumsi narkoba hanya untuk semata-mata untuk melampiaskan masalah.

Nah, tugas kita sebagai generasi muda, setidaknya saling mengingatkan dan memberikan motivasi supaya ketika ada teman/saudara kita yang ingin untuk mencoba-coba bisa lebih berfikir dan mempertimbangkan dampak apa yang akan didapat jika sudah mengkonsumsi/ melakukan penyalahgunaan.

Mari kita sebagai generasi muda lebih bijak memilih lingkungan berteman dalam bergaul, dan terutama untuk orang tua di seluruh Indonesia. Ayo awasi anak dan dukung setiap perkembangannya, karena peran orang tua sangatlah penting dan berpengaruh dalam setiap proses pendewasaannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun