Ini adalah anime yang bikin saya penasaran. Karena poster anime ini memiliki background yang gelap, kecuali sekolah dan empat murid saja yang memiliki warna. Artikel ini akan memuat ulasan dan spoiler episode 1 anime ini. Bagi yang tidak ingin terkena spoiler, bisa baca ulasan saya di bagian akhir. Tentu, para pembaca bisa menikmati anime ini di iqiyi setiap kamis pukul 23.30. Sebelum memasuki alurnya, berikut sinopsis dari anime Sonny Boy.
Ruang kelas kosong, hari-hari membosankan. Itu seharusnya menjadi liburan musim panas yang normal seperti yang lainnya. Tiba-tiba, sekolah mulai hanyut melalui dimensi lain, dan 36 anak laki-laki dan perempuan tertinggal di sana, terbangun dengan kemampuan supernatural mereka. Di tengah pusaran pertanyaan yang muncul di benak satu demi satu, kelangsungan hidup di dunia supernatural dimulai.
Pada scene awal, disajikan ruang kelas yang hanya ada seorang murid laki-laki berbaring di lantai sekolah sambil memainkan gawainya. Murid lelaki itu menyadari ada hawa seseorang. Di hadapannya hanya terdapat seekor kucing. Waktu ia berbaring lagi,ada seorang murid perempuan berada di depan wajahnya.Â
Anggap saja dia gadis, karena belum diketahui namanya. Ia mengambil bulu yang terdapat pada murid lelaki itu. Gadis itu menanyakan apakah menyenangkan  berbaring di lantai sepanjang hari.Â
Tepat waktu jam 12 entah itu malam atau siang, terdengar suara kaca pecah. Itu disebabkan oleh murid laki-laki yang bermain bola di lorong sekolah. Gadis itu melihat keadaan laki-laki yang bermain bola. Ia mengatakan mereka melakukan hal yang bodoh, permainan kekuatan super. Lelaki yang terbaring pun setuju kalau mereka melakukan hal yang bodoh. Dikatakan langsung oleh gadis itu, nama lelaki yang berbaring adalah Nagaro.Â
Gadis itu kembali mendekati Nagaro dan menanyakan apakah dirinya mempunyai kekuatan super. Nagaro menjawab meskipun dirinya punya kekuatan super, ia tidak akan melakukan hal seperti itu. Gadis itu mengelus kucing yang sempat dilihat Nagaro. Gadis itu heran, karena semua orang menghilang terkecuali sekolah. Semua rencana liburan musim panas pun tidak dapat dilakukan.Â
Gadis itu sambil menatap ke jendela menanyakan apakah ini Utopia atau neraka. Tidak ada pemandangan apapun di jendela. Tak ada murid di lapangan, jalan raya, ataupun lainnya. Hal itu disebabkan semuanya gelap, hitam, kecuali sekolah. Nagaro bangun dari istirahatnya dan pergi ke toilet.Â
Di toilet terdengar suara kaca pecah lagi. Murid lelaki yang memiliki badan besar layaknya pemain baseball mengeluh karena banyak kaca yang dipecahkan oleh murid lain. Murid satunya lagi dengan kulit yang amat putih setuju dengan perkataannya. Seseorang yang memecahkan kaca itu seperti menguji kekuatan miliknya yang baru ia dapatkan.Â
Dikarenakan tidak dikenalkan namanya langsung, saya langsung cantumkan saja biar enak. Hoshi (murid lelaki yang berkulit amat putih) tidak akan membiarkan mereka terus menghancurkan properti sekolah. Hoshi akan mencari cara untuk mencegah hal lainnya terjadi. Nagaro yang berada di toilet itu hanya mendengarkan percakapan mereka berdua.Â
Cap (murid lelaki yang berbadan seperti pemain baseball) menghampiri Hoshi dan mencuci tangannya. Ia menanyakan apa yang akan dilakukan. Mereka akan membuat aturan baru, aturan dunia itu. Cap ragu akan semua murid menaati peraturan yang baru. Tapi, Hoshi meyakinkan kalau itu sama halnya dengan sepak bola. Jika dilanggar, maka akan ada hukuman.
Adegan berikutnya berada di atap sekolah. Di sana diperlihatkan Nagaro dan Nozomi (si gadis) yang sedang mengobrol. Nozomi berharap dirinya bisa menggunakan kekuatan super yang tak terkalahkan. Nozomi berspekulasi kalau yang menghilang bukan jalan, tetapi mereka semua yang berada di sekolah.Â