Ejiri merasa orang biasa tidak akan mungkin melompat begitu tinggi di dalam air. Peluit ditiupkan, Minato melemparkan bola itu. Arah bola itu tertebak oleh Ejiri, tapi ia tidak bisa menggapai bola itu. Ejiri merasa kesal karena ia tidak bisa menggapai bolanya.
Terjadi kilas balik yang dimana Ejiri berbicara dengan seniornya. Ejiri menanyakan kenapa dirinya tidak bisa menjadi kandidat. Ejiri ingin mempunyai bakat khusus. Maka dari itu ia meninggalkan bisbol.
Minato yang berhasil mencetak gol merasa sangat puas meskipun melanggar aturan. Seketika terjadi sesuatu kepadanya dan ia tenggelam. Jojima langsung bergerak. Ejiri melihat gerakan kakinya yang seperti menendang dinding air. Perkara Minato tidak pemanasan, kakinya mengalami kram.
Minato mengatakan kalau belum ditentukan pemenangnya. Tetapi Ejiri berkata pemenangnya sudah ditentukan dari awal. Ejiri merasa dirinya tidak mampu seperti apa yang dilakukan Jojima. Ejiri merasa tidak bakat dan memutuskan untuk mengundurkan diri.
Jojima meminta tolong untuk terus mencoba dan tidak peduli apapun motivasi Ejiri bergabung. Minato mendengarnya mengingatkan dengan Chinu. Yukata pun mengingatkannya dengan klub basket. Yushiharu yang mengingatkannya seperti dibully. Dan Eitaro yang mengingatkannya dengan klub sebelumnya.
Jojima sangat memohon karena ia tidak ingin latihan sendirian lagi. Setelah mendengar semua perkataan Jojima, Ejiri akhirnya memutuskan untuk mencobanya. Mereka semua sangat senang.Â
Eitaro menanyakan tentang kekurangan satu orang. Jojima mengatakan ia sudah menemukan kandidatnya, Amihama Shuugo. Orang yang menjadi juara tiga gaya bebas 100 meter di lomba renang SMP tingkat nasional. Saat perenang bergabung dengan polo air, keuntungannya luar biasa.
Di sore hari itu, mereka sedang melihat Amihama. Minato yang melihatnya merasa kalau Amihama sudah bergabung dengan klub atletik.
Nah begitulah episode 2 dari anime Re-Main. Akhirnya Jojima bisa mengumpulkan 7 anggota. Tetapi belum diketahui apakah Amihama akan bergabung dengan klub polo air atau tidak. Semoga terhibur.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H