Mohon tunggu...
Alfi Suzuran
Alfi Suzuran Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Karakteristik Perkembangan Ekonomi Islam Kontemporer

7 Maret 2018   06:28 Diperbarui: 7 Maret 2018   09:38 1792
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Islam telah melarang segala bentuk riba karena ia harus dihapuskan dalam ekonomi islam. Pelarangan riba secara tegas ini dapat dijumpai dalam Al-Qur'an maupun Hadits.

Pelembagaan Zakat

Implementasi pengelolaan zakat tidak terbatas pada suatu komunitas Muslim kecil, namun melingkupi satu Negara. Dalam pemikiran yang ideal, pengelolaan zakat pada era sekarang sebaiknya mengacu pada strategi pelembagaan yang kondisinya memungkinkan.

Pelarangan Gharar

Ajaran Islam melarang aktivitas ekonomi yang mengandung gharar. Dari segi bahasa, gharar berarti risiko, atau juga ketidakpastian. Gharar adalah transaksi dengan hasil (outcome) tidak dapat diketahui atau di prediksi. Pelarangan gharar membawa implikasi dihapuskannya berbagai bentuk kegiatan yang mendorong spekulasi dan perjudian dalam berbagai aktivitas ekonomi.

Pelarangan Yang Haram

Dalam ekonomi islam segala sesuatu yang dilakukan harus halalan toyyiban, yaitu benar secara hukum islam dan baik dari perspektif nilai dan moralitas islam. Kebalikan dari halalan tiyyiban adalah haram, yaitu sesuatu jika dilakukan akan menimbulkan dosa.

Paradigma Ekonomi Islam

Paradigma adalah serangkaian pandangan yang menghubungkan suatu yang idealisme yang abstrak dengan yang gambaran praktik yang tampak. Dalam hal ini paradigm ekonomi islam mencerminkan suatu pandangan dan perilaku yang mencerminkan pencapain falah. Paradigma ekonomi islam bisa dilihat dari dua sudut pandang, yaitu paradigma berpikir dan berperilaku (behavior paradigm) yaitu spirit dan pedoman masyarakat dalam berperilaku, dan paradigma umum (grend pattern) yaitu gambaran yang mencerminkan keadaan masyarakat yang berpegang teguh pada paradigm berperilaku, yang memunculkan grand pattern dari setiap aktivitas. Sebagai gambaran, paradigm yang terbentuk dari kapitalisme adalah individual materialism dalam berfikir, dan paradigm mekanisme pasar dala berperilaku ekonomi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun