mengidentifikasi area yang rentan terhadap penyalahgunaan wewenang.
Kesimpulan
Fenomena korupsi di Indonesia dapat dilihat sebagai perjalanan dari kalasuba menuju ke kalabendu, Saat ini Indonesia mungkin berada di era kalatidha di mana korupsi menjadi masalah serius yang mengancam stabilitas sosial dan ekonomi. Untuk mencegah terjadinya kalabendu diperlukan upaya kolektif untuk mengembalikan nilai-nilai keadilan integritas dan moralitas, seperti pada era kalasuba.
Menerapkan prinsip-prinsip tiga era Ranggawarsita dapat menjadikan solusi untuk meminimalisir korupsi di Indonesia. Pendidikan moral dan etika harus diperkuat, pemimpin harus menjadi teladan yang baik, transparansi dan akuntabilitas harus ditingkatkan, serta penegakan hukum harus tegas. Selain itu inovasi teknologi juga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan transparansi dan mengurangi korupsi di Indonesia.
Dengan mengembalikan nilai-nilai yang ada pada era kalah subak Indonesia dapat membangun kembali kepercayaan publik dan menciptakan lingkungan yang ada dan Sejahtera.
Daftar Pustaka
Envanto. (2023, 8 3). Ciri-ciri dan Indikator Penyebab Korupsi. Retrieved from ACLC KPK: https://aclc.kpk.go.id/aksi-informasi/Eksplorasi/20230803-ciri-ciri-dan-indikator-penyebab-korupsi
Wijaya, D. H. (2020). Pembinaan Budi Pekerti Melalui Spiritualitas Jawa. repository.radenfatah.
Yudari, A. S., & Karmini, N. W. (2021). RATU ADIL SATRIA PININGIT DAN ZAMAN EDAN. academia.edu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H