Tokoh sopir truk dalam film ini oleh ibu-ibu sering dipanggil 'Gotrek'. Itu bukan lah nama sebenarnya. Biasa lah dalam kehidupan pergaulan masyarakat desa itu ada istilah 'parapan' atau 'wadanan'. Itu sebenarnya seperti nama olokan.Â
Namun karena sudah biasa dan jadi lebih akrab, maka yang dipanggil pun juga tidak marah. Happy aja dipanggil begitu. Seperti contohnya nama 'Dwi' dipanggil 'Duwek', nama Joko dipanggil 'Jekek', nama 'Dodi' dipanggil 'Codot'. Seperti itulah kira-kira.Â
Lalu 'Gotrek' nama aslinya siapa? Nggak tahu juga ya, hehe.. Kalau boleh nebak nama aslinya itu Tri. Benar atau tidaknya hanya Sutradara yang tahu. Yang pasti saya jamin itu bukan nama asli.
Demikian tadi beberapa hal dalam film 'Tilik' yang memang sesuai dengan realita kehidupan masyarakat pedesaan di Jawa. Selamat kepada Sutradara dan para kru film yang berhasil menggambarkannya dengan sangat apik dalam film tersebut.Â
Selamat juga kepada para pemeran. Bu Tejo, Yu Ning, Bu Sam, Gotrek, dan lain-lain yang menampilkan kualitas akting yang sangat natural, keren. Seperti tidak sedang akting. Menjiwai banget!
Bagi yang belum nonton dan penasaran ingin nonton silakan klik video berikut.
Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H