Karena kami berdua melakukan pendakian 'tektok' atau naik kemudian turun tanpa mendirikan tenda, barang bawaan yang kami bawa bisa dibilang sedikit dan kami hanya membawa tas kecil yang hanya muat diisi baju ganti, air minum, dan makanan ringan. Perjalanan kami mendaki dimulai setelah kami menunaikan salat Subuh yaitu sekitar jam 5.30. Setelah salat saya dan Khairy langsung mulai tracking ke Gunung Prau.
Saat pendakian berjalan sekitar 10 menit betapa terkejutnya saya dan Khairy karena disuguhkan pemandangan yang sangat indah dengan warna langit pink yang begitu memanjakan mata. Saya dan Khairy langsung berhenti sejenak dan mulai mengabadikan momen yang sangat indah ini.Â
Padahal, saya dan Khairy baru berjalan sekitar 10 menit dan itupun masih sangat berada di bawah dan puncak masih hitungan jam. Setelah mengabadikan momen melalui kamera hp, kami lanjut melanjutkan perjalanan menuju puncak dengan estimasi sekitar dua sampai tiga jam perjalanan.Â
Sepanjnag perjalanan kami hampir tidak merasakan lelah karena pemandangan begitu indah dari pos satu sampai pos tiga. Dalam perjalanan ini saya menyimpulkan bahwa jalur mendaki Gunung Prau melalui jalur Dieng sangatlah nyaman dan memanjakan mata dibandingkan di jalur melalui Patak Banteng yang pernah saya daki ketika saya masih SMA.Â
Setelah melalui perjalanan selama tiga jam akhirnya kami sampai di puncak Gunung Prau dengan kondisi masih prima dan semangat karena sepanjang perjalanan kami disuguhkan dengan pemandangan yang sangat memanjakan mata kami.Â
Jalur Dieng ini bagi saya sangatlah saya rekomendasikan karena medan yang kita lalui bisa dibilang sangat mudah untuk pemula dan tidak terlalu terjal dibandingkan dengan jalur Patak Banteng.Â
Untuk jarak tempuh dari basecamp hingga puncak jika kalian hanya tektok atau naik kemudian turun hanya dibutuhkan waktu sekitar 2-3 jam perjalanan dan untuk turun sendiri saya dan Khairy hanya menghabiskan waktu sekitar 30 menit untuk sampai bawah lagi.
Akhir kata, bagi kalian yang ingin mencoba mendaki Gunung Prau bisa melalui jalur Dieng karena kalian tidak akan menyesal dengan pemandangan yang ditawarkan jalur ini.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI