Mohon tunggu...
Alfath Ibnu Hady
Alfath Ibnu Hady Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Psikologi Universitas Airlangga

Saya mahasiswa psikologi yang tertarik dengan karakter unik dari setiap manusia, saya juga tertarik dengan keorganisasian dan human resources. Saya senang melakukan olahraga, terutama beladiri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Insomnia? Obat Kimia Bukan Solusi, Begini Cara Mengatasinya

5 Juni 2022   23:21 Diperbarui: 5 Juni 2022   23:22 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jenis-Jenis Obat Yang Keras

  1. Diphenhydramine (Dengan nama merek obat tidur apotek Nytol, Sominex, Sleepinal, Compoz, Excerdin PM, Tylenol PM).
  2. Doxylamine (dengan nama merek obat apotek Unisom, Nighttime, Sleep aid).
  3. Ambien (zolpidem tartrate).
  4. Ambien CR (zolpidem tartrate).
  5. Lunesta (eszopiclone).
  6. Sonata (zaleplon)
  7. Obat sejenis psikotropika yaitu benzodiazepine

 

Cara Mengatasi/Menghindari Insomnia 

  1. Mengatur jadwal tidur secara bertahap. Hal ini dilakukan dengan cara menambah jam tidur selama 15 menit pada malam hari, lalu tambahkan lagi 15 menit di hari selanjutnya. Lakukan hal ini hingga tubuh merasa terbiasa dan waktu tidur tercukupi.
  2. Menciptakan Suasana yang nyaman sebelum tidur. Membersihkan, merapikan, dan meredupkan pencahayaan kamar sebelum tidur dipercaya dapat mengatasi stres akibat kurang tidur. Selain itu, menggunakan kamar dan tempat tidur hanya saat benar-benar hendak tidur juga penting untuk membantu agar tubuh lebih rileks dan segera terlelap.
  3. Menghindari beragam gangguan sebelum tidur. Salah satu gangguan terbesar yang jarang orang sadari adalah penggunaan elektronik. Kebiasaan menggunakan elektronik berpotensi membuat semakin banyak pikiran, stres, dan menjadi sulit tidur. Lebih baik, persiapkan waktu tidur Anda dengan membuat tubuh rileks dan menciptakan suasana yang mendukung untuk tidur nyenyak
  4. Membatasi konsumsi zat tertentu.. Mengkonsumsi zat yang mengandung kafein, nikotin dan alkohol dapat memengaruhi atau justru memicu stres hingga insomnia. Tentu masih boleh mengkonsumsi zat-zat tersebut, tetapi pastikan untuk mengurangi asupannya, terutama saat malam sebelum tidur.
  5. Mencari bantuan profesional. Jika berbagai cara mengatasi insomnia tidak dapat membantu mengatasi insomnia, periksakan kondisi kesehatan ke dokter ahli. Tujuannya untuk mencari tahu ada tidaknya masalah kesehatan yang menjadi penyebab insomnia yang dialami.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun