Saya tidak terlalu hafal nama-nama korban, tetapi dari penggambaran latar belakang karakter apalagi semuanya memiliki motif "politik" yang kuat, cerita ini jadi makin complicated. Ditambah pada saat itu sedang adanya pemilu presiden RI dan gejolak politik partai yang memanas.
Untuk narasinya menurut saya mudah dipahami apalagi ketika menjelaskan pengungkapan analisis kasus kematian-kematian para korban, itu saya sampai gak bisa berhenti karena penasaran. Tapi disisi lain ada beberapa narasi yang kurang bisa saya nikmati, seperti komedi yang garing, dan gaya bahasa yang terkesan remaja banget.
Buku ini juga berhasil memberikan nuansa thriller meskipun tidak banyak. Sekali lagi saya katakan bahwa misteri dan teka teki nya lah yang paling membuat saya tidak bisa berhenti untuk menyelesaikannya. Ending nya cukup mengejutkan. Plot Twist nya dapet tetapi motif si pelaku kurang kuat, namun tega melakukan pembunuhan secara berantai. Dan lagi lagi saya menemukan cerita yang dimana "pejabat" ikut andil dalam kejahatan.
Hasil akhirnya adalah saya beri rate 6/10. Ringan, memutar otak, seru, dan pastinya bisa menjadi rekomendasi bacaan yang baru buat kalian!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H