Bagi perusahaan tidak akan terlaksana secara maksimal tanpa adanya penggunaan media sosial sebagai alat dalam pelaksanaan kegiatannya. Digital Public Relation yakni peran media sosial merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam pelaksanaan kegiatan praktisi Public Relation dalam menjangkau publik di dunia digital. Kehadiran berbagai macam jenis media sosial merupakan sebuah tantangan sebagai seorang praktisi PR untuk mendalami berbagai fitur yang dimiliki oleh media sosial untuk memaksimalkan kehadiran perusahaan atau instansi pada dunia digital.
Breakenridge dalam Rulli (2017:173) memberikan catatan khusus terkait pertemuan antara PR dan media sosial. Menurutnya, kehadiran media sosial memberikan peningkatan terhadap teknik-teknik komunikasi, semakin beragamnya praktik PR, serta adanya perubahan terhadap peran maupun fungsi dan tanggung jawab PR, Sebuah perusahaan kini sejatinya tidak bisa mengontrol atau mengendalikan brand yang ada di tengah masyarakat (pasar). Khalayak selaku konsumen maupun bukan, kini yang mengambil alih.
Berdasarkan hal tersebut maka terdapat korelasi antara PR dan Media Sosial. Sebagaimana media sosial merupakan salah satu instrumen komunikasi dalam PR. Media menjadi media penunjang kegiatan PR.
Adapun beberapa jenis media sosial yang digunakan dalam perusahaan terkait dengan penelitian ini antara lain facebook, twitter dan instagram. Pemilihan media sosial tersebut berdasarkan target dari khalayak yang ingin dituju oleh perusahaan. Dalam kajian ini menjelaskan beberapa bagian di dalam jenis media sosial tersebut serta beberapa acuan yang akan digunakan sebagai bahan untuk evaluasi atau ukuran pelaksanaan kegiatan di dalam media sosial yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pengelolaan digital public relation. Informasi mengenai acuan ukuran diperoleh dari beberapa katalog dari agensi digital public relation di berbagai negara sebagai referensi.
12. Perbedaan E-PR dengan PR (Konvensional)
E-Public relation adalah kegiatan kehumasan yang dilakukan di dunia internet mulai dari kegiatan publikasi hingga customer relation management. Manfaat dari E-PR antara lain pesan-pesan corporate dapat langsung disampaikan kepada target public. Membangun digital brand images, membina hubungan yang baik dengan berbagai media, melalui media center online. Sebagai sarana komunikasi pasar global dengan biaya yang minim. Dapat langsung memperoleh feedback (respone kembali) secara langsung tanpa riset tertentu. Mendukung departemen pemasaran melalui 3R
yaitu: relations, reputations dan relevantions. Public Relation (kovensional) adalah suatu kegiatan kehumasan yang dilakukan pada umumnya di dunia nyata. Kegiatan komunikasinya bersifat informatif dan persuasif dilaksanakan dengan:Â
a. Tertulis: menggunakan surat-surat, paper, brosur dan sebagainya.Â
b. Lisan: briefing, rapat, diskusi, seminar dan sebagainya.
c. Conselling: menyediakan beberapa staff yang telah mendapatkan pelatihan untuk memberikan nasihat-nasihat, jalan keluar dari permasalahan pribadi mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H