Mohon tunggu...
Alfan El
Alfan El Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pandemic

Nyaris bahagia

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Kemampuan Lain

23 November 2022   18:11 Diperbarui: 23 November 2022   18:30 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kebanyakan orang yang tidak mampu mendeskripsikan pola pikir mereka dalam hal ini, menyebutnya 'feeling', 'insting', 'firasat'.

Gladwell merunutkan proses ajaib ini dengan baik sekali dalam BLINK. Dan yang membuatnya tidak terbaca seperti textbook adalah pemaparan contoh kasus-kasusnya yang memuat wide variety of disciplines. 

Mulai dari pengenalan barang seni palsu oleh para pakar yang hanya membutuhkan waktu 2 detik, tanpa mereka sadari, sampai pengambilan keputusan intuitif dalam sebuah simulasi perang yang berhasil mengalahkan strategi dengan analisis canggih tim lawan.

Beberapa kasus menunjukkan pada kita bahwa penelitian dan uji data yang berlebihan seringkali malah mengaburkan kita dari kebenaran, karena kita kurang tau pasti faktor apa yang terpenting sementara fakta-fakta tidak penting lainnya dapat berakibat pada kesalahan. Sementara dari pengalaman, penghayatan dan rapid cognition (keputusan cepat), kita punya database dalam pikiran bawah sadar yang memberi kita jawaban melalui jalur lain.

Disisi lain, Gladwell juga memperlihatkan bahwa kita seringkali membuat snap judgment yang salah, karena banyaknya pemahaman umum dan teori di masyarakat yang sudah telanjur melekat di pikiran kita, terlepas dari benar-tidaknya asumsi tersebut. Judgment itulah yang berperan dalam pemilihan presiden AS tahun 1921. 

AS kemudian memiliki seorang presiden yang 'terpahat' sempurna di mata rakyatnya, namun sebenarnya tidak berkompeten menjadi presiden. Warren Harding.
 

Buku ini menyajikan sisi-sisi baik dan buruk dari snap judgment yang kita buat sehari-hari. Idenya sangat menarik dan memperkaya pikiran. Selain itu, kisah-kisahnya informatif dan variatif skali! Seperti didongeng. Semuanya membuktikan betapa besar pemikiran dan keputusan-keputusan kecil yang kita buat tiap harinya berdasarkan snap judgment itu.

Tidak selalu krusial, tapi seringkali berpengaruh pada tindakan dan langkah kita yang lebih besar selanjutnya, dan dapat membawa dampak pada aspek hidup orang lain di sekitar kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun