Jumat, 2 Juli 2021 ketika kami naik ke Rambe Manu, bale-bale tempat tidur Wona Kaka masih ada di sana. Sebanyak 12 batang kayu seukuran pergelangan tangan orang dewasa, masing-masing satu meter panjangnya, disusun berderet-deret. Tampak lapuk dimakan usia.
Saya memotret, tapi tak berani duduk di atasnya.
***
Sumber:
Buku Wona Kaka, Perang Melawan Belanda di Kodi 1911-1913
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!