Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan kebijakan perpajakan terkait NFT yaitu dilihat dari sumber pendapat dari NFT sendiri dapat dibagi menjadi 2 yaitu: penjualan bersih dari penjual yang menjual NFT dan pertumbuhan investasi dari NFT tersebut (capital gain), selain itu juga ada royalti yang dibayarkan untuk setiap NFT yang laku terjual.Â
Dari hal-hal tersebut maka Negara memiliki potensi untuk menarik pajak sebagai pendapatan negara. Dapat dibayangkan berapa miliar dan triliun pajak yang dapat diterima oleh Negara.
Peran Pemerintah dalam Melihat Peluang NFT
Pemerintah dalam hal ini Dirjen Pajak sudah seharusnya melihat potensi pajak yang dapat diterima oleh Negara jika kebijakan perpajakan NFT jadi dilakukan.
Namun hal ini tentunya harus melalui serangkaian pendekatan agar kebijakan tersebut dapat memberikan potensi yang maksimal.Â
Hal-hal yang perlu dilakukan oleh pemerintah sebagai berikut: memahami proses dan mekanisme transaksi pada platform market place NFT, melakukan kajian yang mendalam tentang sumber pendapatan dari NFT, cara menarik pajak NFT dari wajib pajak dan lain sebagainya.
Dengan melihat peluang dari transaksi NFT tersebut, bukan hal yang mustahil NFT dapat memberikan kontribusi yang besar dari sektor pajak.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H