Mohon tunggu...
Albertus AlexanderBramantya
Albertus AlexanderBramantya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Alexander Bramantya

Tetaplah melaju apapun resikonya

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Kerajinan Tangan dari Stik Es Krim

17 April 2022   10:00 Diperbarui: 17 April 2022   10:11 5716
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tren masa kini, tak mengahalangi niat para generasi muda untuk tetap terus berkarya. Sebagaimana, kultur dan budaya yang ada harus files dengan baik. Kerajinan - kerajinan yang ada di Nusantara akan terus ada jika kita mampu mempertahankan dan melestarikannya dengan baik. 

Ini sebagai langkah awal, untuk membuktikan bahwa melalui karya kita bisa berangkat menuju kesuksesan dan keberhasilan. Tidak harus stick es krim, kerajinan tangan lainnya sangat banyak. Mulai dari, anyaman bambu, rotan, botol bekas, kardus yang tidak terpakai, plastik dan lain sebagainya. 

Hasil dari kerja keras kita, untuk membuat sebuah kerajinan tangan. Akan bagus hasilnya, jika kita niat dan bersungguh-sungguh dalam membuatnya. Stick es krim yang sekarang ini sudah tidak lagi populer dikalangan masyarakat, tapi saya akan terus melestarikannya sebagai kerajinan tangan lokal dari hasil karya anak bangsa. Banyak sekali yang sudah dibuat oleh anak - anak muda dan orang tua sekalipun. Mereka membuat kerajinan tangan dari stick es krim, untuk diperjualbelikan atau hanya untuk sekedar hiasan semata. 

Saya ikut bangga dengan hal ini, mendengarnya saja sudah membuat daya senang. Karena keterlibatan anak - anak muda dengan membuat kerajinan seperti itu, secara tidak langsung mereka belajar untuk berkonsentrasi, teliti serta fokus pada apa yang ingin dibangun. Semoga, generasi penerus bangsa mampu bisa melestarikan kerajinan tangan dari stick es krim ini untuk menjadi karya terbaik anak bangsa. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun