Pukul 12.23 kami melaksanakan ishoma. Selesai makan, kami bergegas menuju stasiun dan membeli tiket jurusan Tanah Abang. Pukul 14.48 kereta Rangkas Jaya jurusan Tanah Abang mulai bergerak. Di sepanjang perjalanan, hujan turun mengguyur mengiringi kepulangan kami ke Jakarta.
Pukul 16.35 kami sampai dengan selamat di Stasiun Tanah Abang. Dengan ucapan rasa syukur yang tiada henti, kami menutup acara kami dengan doa, lalu kami berpisah untuk melanjutkan perjalanan ke rumah masing-masing.
Perjalanan ke Baduy merupakan sebuah pengalaman yang sangat berkesan. Walau melelahkan, tapi sarat dengan makna dan keindahan juga kebersamaan. Baduy merupakan suatu cerminan kekuatan adat yang tak lekang oleh zaman. Walaupun banyak dari masyarakatnya sudah menjejakkan kaki di kota-kota metropolitan seperti Jakarta, namun adat istiadat setempat selalu dijunjung tinggi oleh mereka. Kesederhanaan dan keteraturan Suku Baduy akan selalu membuat kami rindu untuk menjejakkan kaki kembali di tanahmu, Baduy. Sampai bertemu di lain waktu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H