Individu-individu dapat bersembunyi dalam suatu kelompok. Mereka dapat menyibukkan diri dalam "kemalasan sosial" dan meluncur bersama upaya kelompok karena sumbangan individual mereka tidak dapat dikenali. Tim kerja yang berkinerja tinggi  mengurangi  kecenderungan ini dengan membuat diri mereka dapat dimintai pertanggung jawaban pada tingkat tim.
6) Mengembangkan kepercayaan timbal balik yang tinggi
Tim kerja tinggi dicirikan oleh kepercayaan timbal balik yang tinggi diantara anggota- anggotanya. Artinya, para anggota meyakini akan integritas, karakter dan kemampuan setiap anggota yang lain.
West (dalam Hatta dkk, 2017) menetapkan indikator-indikator kerja sama tim sebagai alat ukurnya sebagai berikut:
a. Tanggung jawab, yaitu secara bersama-sama menyelesaikan pekerjaan, yaitu dengan pemberian tanggung jawab dapat tercipta kerja sama yang baik.
b. Saling berkontribusi, yaitu dengan saling berkontribusi baik tenaga maupun pikiran akan terciptanya kerja sama.
c. Pengerahan kemampuan secara maksimal, yaitu dengan mengerahkan kemampuan masing-masing anggota tim secara maksimal, kerja sama akan lebih kuat dan berkualitas.
Â
Faktor -- faktor Teamwork
Faktor - faktor yang mempengaruhi teamwork yang dikemukakan oleh Griffin,dkk (2001) dalam jurnal Kustanto (2019):
1) Kepercayaan terhadap rekan kerja.
Kualitas teamwork yang baik dalam organisasi akan tercapai jika di antara karyawan dapat menumbuhkan rasa percaya terhadap rekan kerja. Rasa percaya di antara sesama rekan kerja akan memudahkan komunikasi dan koordinasi sehingga proses penyelesaian pekerjaan
menjadi lebih mudah.