Mohon tunggu...
Aldo Aditiya
Aldo Aditiya Mohon Tunggu... -

Orang yang kebetulan suka mencari tahu tentang berbagai macam hal | Mau baca lebih? https://medium.com/@aldoan | Mau bilang sesuatu? https://twitter.com/aditiya_aldo |

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Persepsimu Salah, Persepsiku Jauh Lebih Benar

30 Januari 2018   11:28 Diperbarui: 30 Januari 2018   11:33 599
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pada Film Fistful of Dollars, Clint Eastwood memainkan peran seorang koboi bayaran untuk 2 keluarga gangster yang saling bermusuhan. Film ini diceritakan dari perspektif kedua keluarga./mentalfloss.com

Tapi bagaimana kalau saya bilang kalau penjelasanmu salah?

Lelaki diatas bukan seorang aktor muda di film koboi jaman dulu -- karena dia terlalu tua. Hidungnya besar dengan dagu yang menjorok ke depan, dan memiliki keriput di sebelah matanya. Dia mengenakan topi dan rompi hitam. Dia lebih cocok menjadi town elder yang bijak daripada koboi muda yang berani.

Coba lihat lagi gambar di atas. Apakah lelaki tua pada gambar sudah terlihat?

...

Oke, sudah terlihat? Sebelum kita lanjut sebaiknya kamu bisa melihat kedua laki2 di gambar tersebut.

 Eksperimen yang serupa seperti di atas pernah dilakukan pada suatu lecture di Harvard Business School untuk mendemonstrasikan bahwa dua orang bisa melihat benda yang sama, saling tidak setuju, dan tetap sama-sama benar.

2 Gambar Berbeda Di Tumpukan Kartu/www.achieve-goal-setting-success.com
2 Gambar Berbeda Di Tumpukan Kartu/www.achieve-goal-setting-success.com
Dosen pada lecturetersebut membawa setumpuk kartu. Masing2 kartu berisi salah satu gambar di atas, dengan pembagian jumlah kartu yang sama rata antara kedua gambar. Kartu tersebut kemudian dibagikan pada kelas. Dia menginstruksikan kelas untuk fokus pada kartu tersebut selama 10 detik, dan kemudian dikembalikan ke depan. Kemudian dia memproyeksikan gambar di bawah ke depan kelas, dan meminta kelas untuk mendeskripsikan yang mereka lihat.

Gambar Wanita/www.achieve-goal-setting-success.com
Gambar Wanita/www.achieve-goal-setting-success.com
Hampir semua orang yang diberikan kartu 1 melihat gambar di atas sebagai seorang wanita muda, dan hampir semua orang yang diberikan kartu 2 melihat gambar di atas sebagai seorang nenek tua.

Bisa dibayangkan, terjadi perdebatan antara 2 "kubu" ini. Tiap orang yakin menganggap apa yang mereka lihat sebagai benar, walaupun sebelumnya oleh dosen sudah diberikan hint -- bahwa ada lebih dari satu point of view. Hanya beberapa murid yang benar2 mencoba melihat gambar ini dari sudut pandang lain.

Setelah diskusi secara tenang dan saling menghargai sudut pandang satu dengan lainnya, semua orang di dalam kelas tersebut akhirnya bisa melihat kedua gambar. Tapi ketika kita alihkan perhatian kita sejenak ke hal lain, lalu kembali ke gambar ini, kebanyakan dari kita akan langsung menginterpretasikan gambar tersebut seperti kartu yang kita lihat -- yang kondisinya diatur oleh dosen.

Demonstrasi di atas menunjukkan bahwa pengkondisian sekecil kartu pun dapat memberikan efek besar pada cara kita menginterpretasi suatu hal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun