Mohon tunggu...
Aldi Nur Sopian
Aldi Nur Sopian Mohon Tunggu... Penulis - Lulusan Public Relations

Sampurasun! Halo Sobat, Saya selalu senang untuk menulis tentang artikel tentang film, musik, membuat puisi dan membahas banyak hal tentang psikologi komunikasi.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Insecure? Yuk, Kurangi Dengan Meningkatkan Rasa Syukur

20 November 2023   19:10 Diperbarui: 20 November 2023   19:24 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koleksi Aldi Nur Sopian

Disaat merasa ragu-ragu,tidak percaya diri, merasa tidak berguna, merasa tidak nyaman, merasa menjadi seseorang yang beban hidup di dunia, suka membandingkan diri kita dengan orang lain.  Disaat seperti ini kita harus tunjukan sikap tenang, Kita semua pernah menghadapi perasaan seperti itu. Berat rasanya dan membuat kita tidak nyaman dalam menjalani hidup.  Tentunya kita gamau mengulang lagi kan?

Sobat bisa bayangkan, kalau kita lagi sendiri rasanya itu damai dan tentram. Namun, ketika kita jalan-jalan ke kota atau sedang hang-out di suatu tempat. Melihat orang lain yang memiliki sesuatu lebih dari penilaian kita, seperti kemapanan, skill, look, status atau sesuatu yang kamu dambakan tapi belum bisa tercapai. Bukankah hal tersebut membuat kita cemas, tidak nyaman dan overthinking. Artinya kita sedang dilanda Insecure.

Jadi, Apa sih itu Insecure?

Insecure merupakan perasaan yang seringkali melingkupi kehidupan sehari-hari seseorang. Insesucre atau juga sering disebut "Rasa Tidak Nyaman" ini dapat memiliki dampak yang signifikan pada kondisi mental seseorang serta mempengaruhi cara kita melihat diri sendiri dan berinteraksi dengan dunia sekitar.  Insecure juga merupakan suatu keadaan perasaan kurang percaya diri, ketidakamanan, dan kecemasan terhadap diri sendiri. Hal ini bisa dipicu oleh berbagai faktor, termasuk tekanan sosial, ekspektasi diri yang tinggi, atau pengalaman trauma. Memahami akar penyebab insecure adalah langkah awal untuk mencari solusi yang efektif.

Tapi hati-hati loh, insecure bisa melanda diri kita dalam jangka waktu yang lama.  Kenapa bisa? Karena kita terlalu larut dalam kecemasan dan terlalu merenungi diri kita secara tidak logis alias terlalu banyak berekspektasi yang menyebabkan diri kita tidak bisa fokus. Gak baik loh, kamu bisa terperangkap dalam pikiran-pikiran yang dapat membuat kamu semakin banyak menerima tekanan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengatasi insecure agar dapat mencapai tingkat kebahagiaan yang lebih tinggi.

Ciri-Ciri Kamu Dilanda Insecure

Bagi kamu yang merasa hidupnya tidak aman dan tidak nyaman akibat cemas dan tidak percaya diri, mungkin kamu mengalami insecure. Tapi apakah kamu sudah mengetahui apa ciri-ciri Insecure yang melanda diri kamu? Ini dia ciri-cirinya:

1. Pemikiran Negatif Yang Kental Tentang Diri Sendiri

Merasa tidak berharga atau merasa bahwa dirinya tidak memiliki nilai. Keraguan diri yang berlebihan, bahkan terkait dengan kemampuan atau penampilan fisik yang kamu miliki.

2. Ketergantungan pada Penilaian Orang Lain

Sensitif terhadap pendapat dan penilaian dari orang lain atau teman-teman kamu. Kamu juga mungkin terlalu bergantung pada validasi individu lain untuk merasa bernilai pada standar tertentu.

3. Perasaan Rendah Diri

Sering merasa rendah diri atau tidak mampu padahal kamu belum mencoba. Sulit menerima pujian atau pengakuan positif, dan kamu terlalu fokus pada pencapaian (hasil) dari orang lain.

4. Kecemasan Sosial

Kamu memiliki rasa takut atau cemas saat bersosialisai dengan orang lain. Kamu sering menghindari interaksi sosial karena udah takut duluan diomongin,dihakimi atau disinggung.

5. Perasaan Tidak Aman

Merasa tidak aman secara emosional atau fisik, Sulit untuk merasa nyaman dengan diri sendiri atau lingkungan sekitar. Serta, eksistensi orang lain dianggap menjadi ancaman batin buat kamu.

6. Perilaku Perfeksionis

Kamu mungkin selalu menetapkan standar yang sangat tinggi dan sulit dipenuhi, Sulit sekali merasa puas dengan pencapaian sendiri, kamu selalu ingin menyelesaikan sendiri terlepas bakal stress atau burnout.

7. Pendekatan Diri Yang Over Kritis

Sering mengkritik dan mengomentari diri sendiri secara berlebihan, Terlalu menyalahkan diri sendiri atas sesuatu yang telah dilakukan, Membandingkan diri dengan orang lain secara terus-menerus.

8. Takut untuk Tampil di Depan Umum:

Menghindari situasi di mana perhatian orang lain dapat tertuju pada kamu, Ketakutan akan penilaian negatif saat berada di pusat perhatian, perasaan malu yang menggebu membuat kamu enggan melangkah kedepan.

Atasi Insecure Dengan Meningkatkan Rasa Syukur.

Meningkatkan rasa syukur dapat menjadi kunci untuk mengatasi perasaan insecure. Rasa syukur bukan hanya tentang menghargai apa yang sudah dimiliki, tetapi juga tentang menciptakan pola pikir positif yang dapat merubah perspektif terhadap diri sendiri dan kehidupan.

Rasa syukur adalah sikap mental yang melibatkan pengakuan dan penghargaan terhadap hal-hal baik dalam hidup, baik yang besar maupun yang kecil. Praktik rasa syukur telah terkait dengan peningkatan kesejahteraan mental, penurunan tingkat stres, meminimalisir rasa tidak nyaman yang berlebihan dan peningkatan kebahagiaan.

Mengurangi insecure dapat dilakukan oleh kita semua dengan melaksanakan strategi sehari-hari yang dapat membentuk pikiran positif dan meningkatkan kepercayaan diri. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat membantu mengurangi tingkat insecure dengan rasa syukur.

1. Menyadari Momen-Momen Kecil

Berhenti sejenak untuk menyadari dan menghargai momen-momen positif, sekecil apapun itu.

2. Berlatih Afirmasi Positif

Merumuskan afirmasi positif tentang diri sendiri dan mengulanginya secara teratur dapat membentuk pola pikir yang lebih positif untuk kedepannya.

3. Menerima Keadaan

Menciptakan kebiasaan untuk menyadari dan mencatat momen-momen positif setiap hari. Menjaga rasa syukur dapat membantu mengubah fokus pikiran.

4. Berkomunikasi dengan Diri Sendiri secara Positif

Hindari mengkritik diri sendiri secara berlebihan, yang ada hanya menambahkan kegelisahan dan kecemasan. Ubah persepsi pemikiran negatif yang kamu miliki dengan afirmasi positif tentang diri sendiri yang bisa kamu lakukan untuk masa depan.

5. Menghargai Kemajuan Pribadi

Fokus pada pencapaian dan kemajuan pribadi, sekecil apapun dengan rasa syukur pada hal-hal yang telah dicapai sehingga dapat meningkatkan kepercayaan diri untuk kamu yang sedang dilanda insecure.

6. Hindari Perbandingan Diri Yang Berlebihan

Sadari bahwa setiap individu memiliki perjalanan dan keunikan sendiri. Hindari membandingkan diri dengan orang lain karena hal ini dapat memperkuat rasa insecure.

7. Menerima Diri Sendiri dengan Segala Kekurangan dan Kelebihan

Menerima diri sendiri sebagai individu yang unik dengan kelebihan dan kekurangannya tersendiri. Mencintai diri (love-self) sendiri secara menyeluruh dapat membantu mengurangi rasa insecure.

8. Bersikap Sabar pada Proses Perubahan

Mengurangi rasa insecure dan meningkatkan rasa syukur adalah perjalanan yang berkelanjutan secara jangka panjang. Bersikap sabar pada diri sendiri dan menghargai setiap langkah perubahan yang diambil yang bertujuan untuk memahami proses perjalanan hidup yang dapat meningkatkan mental yang kuat.

9. Kontemplasi Diri Yang Kuat

Kontemplasi diri atau introspeksi adalah proses refleksi mendalam tentang pikiran, perasaan, dan tindakan seseorang. Ada hubungan yang berpengaruh antara kontemplasi diri dan mengurangi rasa insecure yaitu meningkatkan pemahaman diri, mengenali pola pikir negative yang kamu punya, meningkatkan self-awareness, dan bisa lebih fokus dalam self-development.

Setelah membaca tentang atasi insecure dengan banyak bersuyukur. Kita harus bisa memahami bahwa yang paling penting adalah kita semua memiliki rasa bersyukur yang tinggi. Apa yang kita miliki sekarang, orang lain mungkin menginginkannya. Apa yang orang lain miliki sekarang, mungkin kita sangat menginginkannya.

Itulah kenyataanya dalam lapangan. Tidak usah cemas secara berlebihan, itu hanya akan berdampak buruk pada akhirnya. Kuncinya adalah syukuri apa yang kita punya sekarang. Seiring waktu, kita pasti mendapatkan apa yang kita harapkan dengan niat, doa dan usaha yang konsisten.

Kita semua pernah berada di posisi insecure. Untuk sobat-sobat yang sedang dilanda Insecure bisa kok merubah kecemasan dan ketidaknyamannya menjadi sesuatu hal yang lebih berharga dan bermakna.

Insecure bisa hilang dalam waktu yang singkat asal kita teguh dan yakin untuk bisa kearah perbaikan diri yang maksimal. Artinya, jangan pake waktu hanya untuk larut dalam overthinking dan selalu ingin perfect untuk bisa hidup berdampingan bersama dengan orang lain.  Apa yang kita inginkan bisa terjadi kapan saja asal tanamkan keyakinan, bangun kebahagiaan dan ciptakan komunikasi dengan teman dan keluarga, jangan gunakan hari-hari berharga kita semua menjadi tumpukan pikiran yang negatif dan sia-sia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun