Mohon tunggu...
Aldina Hasti Putri
Aldina Hasti Putri Mohon Tunggu... Penulis - mahasiswa universitas Jember

mahasiswa prodi perencanaan wilayah dan kota universitas jember. menyukai dunia literasi.

Selanjutnya

Tutup

Money

Pemikiran Teori Klasik dan Neoklasik Pertumbuhan Ekonomi

3 Oktober 2019   20:44 Diperbarui: 3 Oktober 2019   20:57 26727
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendekatan teori Neo-Klasik Kuno atau pemikiran golongan kanan muncul karena golongan ini tidak setuju dengan terlampau banyaknya campur tangan pemerintah dalam kehidupan sosial-ekonomi. Kritik utama mereka tujukan kepada praktek-praktek negara kesejahteraann (welfare state) yang telah begitu banyak mengalokasikan belanja pemerintah untuk kepentingan kesejahteraan sosial. 

teori ini bertujuan untuk mengembalikan sistem ekonomi menjadi ekonomi kapitalis pada abad 19 dimana kebebasan perseorangan dikembalikan sepenuhnya dan keikut sertakan pemerintah dibatasi dalam hal ekonomi seminimal mungkin. tugas utama pemerintah hanya memperhatikan keamanan dan ketertiban ekonomi saja.

Pada intinya pendekatan klasik hanya bertumpu pada asumsi perkembangan ekonomi yang seakan-akan selalu berjalan dalam keadaan pasar bebas tanpa adanya monopoli, sedangkan pada pendekatan neo-klasik sistem ekonomi didasarkan sepenuhnya pada kepemilikan individu atas faktor produksi , mekanisme pasar, dan persaingan sebebas-bebasnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun