Ya, Brazil muncul sebagai tim yang, menurut konsep statistika, akan meraih poin tertinggi, diikuti Jerman dan Argentina pada urutan kedua dan ketiga.Â
Dengan konsep regresi linier yang saya sebutkan sebelumnya, mereka yang mampu meraih poin tertinggi adalah pemenangnya, dan itulah Brazil.
Mari kita coba skenario lain untuk yang terakhir. Sekarang saya akan menggunakan data dari lima pertandingan terakhir dari seluruh tim yang berkompetisi agar hasilnya lebih mendekati dengan situasi dan kondisi saat ini. Data saya peroleh dari footystats, sebagai berikut:
Dengan cara yang sama, saya akan mencari nilai pada persamaan Y = a + bX. Maka, setelah saya olah kembali, tabel 5 akan berubah menjadi demikian:
Dengan demikian, jika dilakukan dengan benar seperti contoh sebelumnya, kita akan mendapatkan persamaan Y = a + bX yang sama dengan YÂ = 3,13 + 0,39X. Kita pun bisa kembali mengaplikasikannya pada data yang ada, seperti terlampir di bawah.
Sekali lagi, Brazil yang muncul sebagai jawaranya. Bedanya, di skenario kedua ini urutan kedua ditempati oleh Argentina dan urutan ketiga oleh Serbia.Â
Ini menarik, mengingat Serbia tidak termasuk tim yang diunggulkan, namun memiliki performa yang baik dalam lima pertandingan terakhir sehingga bukan tidak mungkin performa mereka akan berlanjut pada Piala Dunia tahun ini.
Jadi, jelas sekarang siapa jawara Piala Dunia 2022 menurut statistika. Tentu ini tidak bisa dan tidak akan pernah bisa menjadi jaminan bahwa apa yang terjadi di lapangan akan 100 persen sama dengan yang dijelaskan di sini.