* Cara mengatasi agar produktivitas dan kualitas meningkat maksimal dengan cara pembibitan dengan benar dan tepat, pemberian pupuk, memberikan irigasi air/pengairan agar tanaman dapat dengan mudah mendapatkan pasokan air, memberikan pencahayaan yang baik, memperhatikan kondisi tanah dan dengan adanya iklim yang baik.
Hasil wawancaraÂ
  *KesimpulanÂ
Praktikum studi lapangan budidaya durian di Desa Bandungrejo, Bayan, Purworejo memberikan pemahaman tentang praktik budidaya yang berkelanjutan. Budidaya durian dianggap mudah karena perawatannya sederhana. Hal-hal yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman meliputi kondisi tanah, cuaca, cahaya, pembenihan, serta hama dan penyakit. Kendala yang dihadapi termasuk hama, cuaca ekstrim, dan bunga rontok, yang dapat diatasi dengan pemangkasan dan menjaga tanah. Budidaya ini bermanfaat secara ekonomi dan untuk pelestarian lingkungan.
Kami ucapkan terima kasih kepada Allah Yang Maha Esa, kepada Ibu Nur Ngazizah, S.Si. , M.Pd., Serta kepada bapak Muji dan bapak misrofi sebagai pemilik tambak udang dan budidaya durian yang telah bersedia membantu kami dan memberikan ilmu serta wawasan baru kepada kami. Semoga ilmu ini dapat bermanfaat untuk kita semua dan menjadikan pengalaman baru.
wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuhÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H