"Kakek tetap kakek, harus sayang sama cucu," goda Sang Cucu.
"Ok, jadi mari membangun keluarga yang baik dan bahagia. Ayah dan ibu yang bekerja harus membagi waktu dan perhatiannya kepada anaknya. Jangan setelah kehilangan anaknya baru sadar dan sudah terlambat. Anak itu titipan Tuhan," kata Sang Kakek.
"Seperti tetangga kita yang anaknya korban narkoba yang meninggal itu ya kek. Ayah ibunya jarang di rumah, akhirnya anaknya jatuh ke narkoba," kata Sang Cucu.
"Betul. Jangan sampai terjadi dulu baru menyesal. Kita tirulah ibu tadi. Rela berkorban hilang anaknya pun asal anaknya bisa hidup. Pengorbanan dan kasih ibu terhadap anak  yang masih hidup harus dijalankan  dengan baik," kata Sang Kakek.
Keluarga adalah harta yang paling berharga, ayah ibu bekerja dan berkarir, ok. Tanggung jawab, harkat tidak boleh ditinggalkan, jaga keseimbangannya, anak itu titipan Tuhan yang harus dipertanggungjawabkan, Â gumam Sang Kakek.
Terima kasih dan salam.
Aldentua Siringoringo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H