Mohon tunggu...
Albertus Handy
Albertus Handy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa, Content Creator, Editor

Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Film

Apa yang Menjadi Penyebab Film Ave Maryam Kontroversial?

16 November 2022   17:52 Diperbarui: 17 November 2022   14:14 3391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pesan atau Makna dari Film Ave Maryam

Dalam setiap film pasti ada pesan atau makna yang dapat diambil serta cerita ini menarik atau tidak.

Menurut BC (21) menjelaskan bahwa film ini menarik karena dalam cerita tersebut memperlihatkan betapa mudahnya seorang suster jatuh cinta pada romo.

"Pesan yang dapat diambil adalah jangan pernah coba-coba soal panggilan Tuhan, karena panggilan tidak untuk dicoba, melainkan diyakini" tutur BC

Kemudian pendapat selanjutnya dari frater AB yang mengatakan bahwa "Hal menarik yang saya tangkap adalah bagaimana film ini menceritakan keberdosaan para kaum religius. Memang anggapan ini menjadi cukup sensitif karena dapat mengubah paradigma kebanyakan orang tentang selibat itu sendiri." 

"Dosa tidak semata-mata memandang apa status mereka, termasuk bagaimana selama ini ia berjuang mempertahankan dan menjalankan kewajiban mereka untuk hidup baik di hadapan Allah. Film ini menyatakan bahwa seorang religius pun merasakan apa yang dirasakan orang awam pada umumnya, hanya saja mereka terikat dengan gembok kaul yang mereka punya."

Pesan atau makna yang frater AB dapatkan adalah " Pesan dan makna yang dapat saya ambil dari film ini adalah pertama, bahwa status tidak mengubah kodrat seseorang sebagai manusia. Status apapun itu, entah religius maupun non-religius, tidak menjamin seseorang untuk hidup selalu baik. 

Dosa selalu mengintai mereka yang berjuang bertahan. Semakin tinggi status orang, semakin kuatlah godaan dosa. Seorang imam dan suster yang telah berjuang menghidupi kaulnya sangat lama pun dapat dengan mudahnya jatuh ke dalam dosa."

"Kedua, dalam situasi seberdosa apapun manusia, Allah tetap memanggil mereka untuk bertobat. Keberdosaan manusia tidak menutup pintu kerahiman Allah. Allah justru membuka pintu itu lebar-lebar bagi mereka yang mau bertobat. 

Maka kuncinya adalah kesediaan dan kehendak untuk mau berubah. Konsekuensi akan selalu ada di depan mata, toh karena hal itu terjadi akibat perbuatan manusia. Akan tetapi konsekuensi bukanlah hukuman dari Allah. Cara Allah membentuk manusia kadang dengan menjadikan manusia terbentur. Di sanalah Allah pelan-pelan menjadikan manusia lebih baik dan lebih dewasa dalam bertindak," tutur frater AB.

Daftar Pustaka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun