Mohon tunggu...
Andi Ardianto
Andi Ardianto Mohon Tunggu... Guru - Guru SD IT Insan Cendekia

Semoga tulisan yang saya hasilkan bisa menjadi amal yang terus mengalir.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Soal Pre Test Modul 3 Pendidikan Guru Penggerak

8 Februari 2024   12:24 Diperbarui: 8 Februari 2024   12:26 14824
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Kherysuryawan.id

1. Ibu Dewi, menyampaikan informasi terkait dengan bagaimana membuat sebuah puisi, dimana sebelumnya Bu Dewi sudah menjelaskan tentang komponen dan jenis-jenis puisi. Berdasarkan informasi yang sudah diketahui dan dipahami siswanya, selanjutnya Bu Dewi menugaskan peserta didiknya untuk menggunakan informasi tersebut sebagai dasar untuk membuat sebuah karya puisi. Setelah selesai, mereka akan diminta membacakan puisinya. Selanjutnya, siswa-siswa yang lainnya diberikan kesempatan untuk menyampaikan komentar atas pusi hasil karya teman-temannya secata bergiliran. Di akhir pembelajaran Bu Dewi meminta muridnya untuk membuat kesimpulan dan refleksi dari proses pembelajaran yang sudah dilaksanakan.
Aktivitas pembelajaran yang dilakukan B Dewi sudah melibatkan komunitas kelas dengan strategi ....

a. Memberikan murid kesempatan untuk memberikan umpan balik dalam proses pembelajaran

b. Mendorong murid untuk bertanya

c. Melibatkan murid dalam proses penilaian

d. Melibatkan murid dalam proses perencanaan pembelajaran

e. Memfasilitasi kerja kelompok dan kolaborasi antar murid di kelas

2. Bu foni seorang wali kelas di salah satu sekolah negeri. Awal semester bu foni mengajak siswanya untuk menyiapkan ruang kelas agar siswa merasa nyaman berada dikelas. Salah satu fokus yang perlu disiapkan adalah sudut baca . bu foni meminta murid untuk menata sudut baca dikelas mereka dan meminta mereka untuk menata sumber-sumber bacaan yang sudah dibawa dari rumah masing masing.
Kasus Bu Foni diatas termasuk Student Sgency melalui....

a. Community (komunitas)

b. choice (pilihan)

c. Voice (suara)

d. ownership (kepemilikan)

e. Role (peran)

3. Salah satu visi suatu sekolah yaitu menciptakan lulusan yang memiliki profil pelajar pancasila yang berjiwa gotong royong.
Aset yang dimiliki sekolah:1. Prestasi akademik dan non akademik siswa2. Ruang kelas dan toilet siswa sudah sesuai standar3. Hubungan baik dengan Dinas Pendidikan dan stakeholder terkait4. Keanekaragaman suku, ras, dan agama para siswa
Kegiatan yang dapat dilakukan untuk mencapai visi sekolah tersebut berdasarkan aset yang dimiliki sekolah yang mencerminkan pendekatan asset based thinking, adalah ....
a. Gotong royong kebersihan setiap hari jumat di sekitar sekolah

b. Kegiatan les tambahan dan kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan secara rutin

c. IHT untuk guru terkait topik pembelajaran Sosial Emosional

d. Rapat dengan komite sekolah dan stakeholder terkait pembiayaan sekolah secara rutin

e. Perayaan hari besar di sekolah secara rutin

4. Seorang guru memiliki kemampuan mengajar yang hebat, bersikap ramah, dan berjiwa penyayang pada siswa layaknya anak sendiri. Beliau memiliki segudang prestasi dan sering menjadi juara lomba inovasi tingkat kabupaten maupun provinsi. Sehingga, kepala sekolah merekomendasikan guru tersebut untuk mengikuti seleksi menjadi pengawas sekolah. Namun, ternyata guru tersebut justru merasa sedih atas rekomendasi kepala sekolahnya untuk mengikuti seleksi calon kepala sekolah
Berdasarkan pernyataan di bawah ini:


1. Saya setuju dengan apa yang dirasakan oleh guru tersebut, karena jika menjadi pengawas sekolah, maka guru tersebut tidak akan bisa mengajar dan mencurahkan ilmu dan kasih sayang nya pada siswa
2. Saya setuju dengan sikap kepala sekolah, karena seorang guru yang syaratnya terpenuhi menjadi pengawas sekolah, sudah selayaknya direkomendasikan oleh kepala sekolahnya untuk menjadi pengawas sekolah ketika ada lowongan menjadi pengawas sekolah
3. Saya tidak setuju dengan apa yang dirasakan oleh guru tersebut, karena seharusnya guru tersebut bangga dan berterima kasih sudah diberikan kesempatan oleh kepala sekolah untuk mengikuti seleksi menjadi pengawas sekolah
4. Saya tidak setuju dengan tindakan kepala sekolah, karena keinginan menjadi pengawas sekolah seharusnya timbul dari guru yang bersangkutan, bukan dari kepala sekolah
Jika dikaitkan dengan tindakan yang mencerminkan Pendekatan ABCD (Asset-Based Community Development), maka pernyataan di atas yang tepat yaitu ....

a. 1 dan 4

b. 1 dan 2

c. 2 dan 3

d. 1 dan 3

e. 2 dan 4

5. Hasil sweeping narkoba ditemukan seorang siswi, bernama Yesiko, kedapatan menyimpan sabu-sabu di dalam tasnya. Pihak kepolisian meminta izin kepada kepala sekolah untuk membawa Yesiko ke kantor polisi untuk diproses. Namun Yesiko berusaha meyakinkan diri atas tuduhan tersebut sehingga muncul kebimbangan pada diri kepala sekolah terhadap kepemilikan barang terlarang tersebut. Apalagi, selama ini Yesiko berkelakuan baik dan berprestasi. Kepala sekolah memutuskan untuk menyelesaikan kasus ini secara bersama dengan kepolisian dan Badan Narkotika Daerah. Selanjutnya sekolah melalui program Say No To Drugs berusaha meyakinkan semua pihak bahwa dengan program tersebut tidak akan ada lagi korban penggunaan barang terlarang di sekolah itu. Berdasarkan kasus di atas, unsur yang dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan oleh kepala sekolah, kecuali ....

a. berpihak pada murid,

b. berdasarkan nilai-nilai kebajikan

c. bekerja sama dengan pihak terkait

d. memahami situasi yang dihadapi siswa

e. bertanggung jawab,

6. Selepas kegiatan pembelajaran, seorang guru melapor kepada kepala sekolah, kalau beberapa siswa dibawa ke kantor polisi karena terlibat tawuran dengan siswa dari sekolah lain. Kepala sekolah langsung menghubungi polisi untuk meminta penjelasan. Besok paginya, orang tua dan beberapa guru melakukan rapat membahas peristiwa tersebut. Diketahui, bahwa pelaku utamanya adalah 8 orang siswa yang satu minggu lagi akan mengikuti Ujian Akhir Sekolah UAS). Dilema ke-8 siswa tersebut, adalah apakah akan tetap dipertahankan dan diperbolehkan mengikuti UAS yang dampaknya dapat menjadi preseden buruk bagi siswa lain dan dikhawatirkan menurunkan reputasi sekolah. Siswa lain akan memiliki alasan untuk bersikap permisif (tidak apa-apa) terhadap kasus serupa di kemudian hari. Sebaliknya, jika mereka tidak diperbolehkan ikut UAS, maka itu bisa menghambat masa depan mereka. Berdasarkan kasus di atas, paradigma pengambilan keputusan yang dialami kepala sekolah adalah ....

a. paradigma benar lawan salah

b. paradigma kebenaran lawan kesetiaan

c. paradigma jangka pendek lawan jangka panjang

d. paradigma individu lawan masyarakat

e. paradigma keadilan lawan rasa kasihan

7. Untuk memastikan keputusan yang kita ambil adalah keputusan yang tepat, maka kita perlu melakukan langkah-langkah pengujian keputusan. Berikut adalah langkah-langkah pengujian keputusan, kecuali ....

a. melihat lagi keputusan dan refleksikan

b. menerapkan paradigma benar atau salah

c. melakukan prinsip berdasarkan hasil akhir

d. mengumpulkan fakta-fakta yang relevan dengan situasi tersebut

e. mengenali bahwa ada nilai-nilai yang saling bertentangan dalam situasi tersebut

8. Perhatikan beberapa pernyataan berikut
1. Suatu ekosistem sekolah memerlukan keterlibatan dari semua faktor yang ada dalam ekosistem tersebut
2. Dalam ekosistem sekolah, faktor abiotik perlu mendapatkan perhatian lebih banyak dari biotik.
3. Ekosistem sekolah seharusnya memandang faktor-faktor biotik lebih penting dari abioti
4. Murid, Kepala Sekolah, dan kepala sekolah merupakan unsur biotik sekolah
Dari beberapa pernyataan di atas, pernyataan yang tepat adalah ....

a. 1 dan 4

b. 2 dan 4

c. 1 dan 3

d. 1 dan 2

e. 2 dan 3

9. Pak Budi diberi kepercayaan oleh kepala sekolah sebagai guru pembina kesiswaan di sekolahnya. Beliau mengajak siswa untuk menyusun program kegiatan yang dapat memfasilitasi pengembangan minat dan bakat siswa-siswa di sekolah. Pak Budi meminta siswa mengusulkan bentuk-bentuk kegiatan yang bisa dilakukan dalam setahun untuk mengembangkan minat dan bakatnya dalam kegiatan ekstrakurikuler sekolah.
Upaya yang dilakukan Pak Budi sebagai guru pembina merupakan bentuk promosi dari ....

a. Suara Murid

b. Ketentuan Murid

c. Plihan Murid

d. Kesepakatan Murid

e. Kepemilikan Murid

10. Chokie adalah siswa pindahan dari kota. Chokie dikenal sebagai anak yang sangat nakal. Sehingga warga sekolah menginginkan agar Chokie dikeluarkan dari sekolah dan dikembalikan pada orang tuanya. Sementara orang tuanya menghadap kepala sekolah, meminta agar Chokie tidak dikeluarkan dan memohon untuk dibantu dididik di sekolah sehingga bisa kembali ke jalan yang benar dan menjadi anak yang baik. Kepala sekolah memutuskan untuk memberi kesempatan pada Chokie menyelesaikan pendidikan di sekolah dengan baik. Pengambilan keputusan oleh kepala sekolah menggambarkan prinsip berpikir sebagai pemimpin pembelajaran yaitu ....

a. Prinsip bagaimana kalau saya di posisi dia, saya pun juga ingin diperlakukan sedemikian rupa

b. Prinsip bahwa semua orang tidak terkecuali harus menjalani kewajibannya

c. Prinsip bahwa kebahagiaan orang terbanyak yang paling penting

d. Prinsip bahwa kita seharusnya berpegang teguh pada aturan yang berlaku

e. Prinsip bahwa semua orang perlu diperlukan sama, sehingga kita perlu berlaku adil

11. Sebuah sekolah berlokasi di daerah perkotaan yang heterogen penduduknya. Latar belakang orang tua kebanyakan keluarga dengan tingkat ekonomi menengah ke atas. Hal tersebut terlihat dari perilaku dan gaya hidup siswa-siswinya. Dalam keseharian di sekolah terlihat mereka lebih asyik dengan telepon selulernya. Demikian juga dengan-gurunya. Melihat hal tersebut, Pak Iwan sebagai kepala sekolah ingin melakukan perubahan dengan menciptakan lingkungan sekolah yang mampu mendorong kepemimpinan murid. Bersama wakil kepala sekolah, beliau berdiskusi bersama merancang program sekolah yang mengutamakan pembentukan perilaku siswa yang berkarakter sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila.

a. Adakah kebijakan sekolah yang perlu ditinjau ulang terkait dengan pembelajaran berbasis teknologi yang harus diterapkan dikelas

b. Aktivitas pembelajaran di kelas yang bagaimana yang paling disukai murid dikelas dimasa Pandemi ini

c. Program apa yang perlu dirancang untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis teknologi

d. Bagaimana kita dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas sekaligus mewujudkan siswa yang berkarakter dengan memanfaatkan teknologi

e. Program apa yang menarik siswa untuk menumbuhkan pembelajaran yang berkualitas dengan memanfaatkan teknologi

 

12. Sebuah sekolah berlokasi di daerah perkotaan yang heterogen penduduknya. Latar belakang orang tua kebanyakan keluarga dengan tingkat ekonomi menengah ke atas. Hal tersebut terlihat dari perilaku dan gaya hidup siswa-siswinya. Dalam keseharian di sekolah terlihat mereka lebih asyik dengan telepon selulernya. Demikian juga dengan-gurunya. Melihat hal tersebut, Pak Iwan sebagai kepala sekolah ingin melakukan perubahan dengan menciptakan lingkungan sekolah yang mampu mendorong kepemimpinan murid. Bersama wakil kepala sekolah, beliau berdiskusi bersama merancang program sekolah yang mengutamakan pembentukan perilaku siswa yang berkarakter sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila.

a. Adakah kebijakan sekolah yang perlu ditinjau ulang terkait dengan pembelajaran berbasis teknologi yang harus diterapkan dikelas

b. Aktivitas pembelajaran dikelas yang bagaimana yang paling disukai murid dikelas dimasa Pandemi ini

c. Program apa yang perlu dirancang untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis teknologi

d. Bagaimana kita dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas sekaligus mewujudkan siswa yang berkarakter dengan memanfaatkan teknologi

e. Program apa yang menarik siswa untuk menumbuhkan pembelajaran yang berkualitas dengan memanfaatkan teknologi

12. Sekolah yang Anda pimpin mempunyai area yang tidak luas, ada di tengah perkampungan padat yang kurang agamis, ada 4 guru yang merupakan Guru Penggerak, modal dari sekolah yang anda pimpin tersebut merupakan modal ....

a. Modal finansial

b. Modal politik

c.Modal lingkungan alam

d. Modal agama/budaya

e. Modal manusia

13. Alasan yang tepat kenapa Guru Penggerak diarahkan untuk menggunakan Pendekatan Berbasis Aset daripada Pendekatan Berbasis Kekurangan adalah karena ....

a. Pendekatan berbasis Aset akan melatih Guru Penggerak untuk peka terhadap isu-isu yang ada

b. Pendekatan berbasis Kekurangan akan mendorong Guru Penggerak menjadi individu yang mudah curiga.

c. Pendekatan berbasis Aset akan mendorong kita menjadi individu yang tidak mudah curiga.

d. Pendekatan berbasis Aset akan mendorong Guru Penggerak bergerak berdasarkan kekuatan yang dimiliki.

e. Pendekatan berbasis Aset akan mendorong Guru Penggerak untuk memecahkan permasalahan yang ada

 

14. Seorang murid SMP sedang bermain bersama dengan teman sekelasnya di belakang halaman sekolah. Ketika sedang asyik bermain mereka melihat banyak sekali botol air mineral yang berserakan. Mereka pun berinisiatif untuk mengumpulkannya. Salah seorang murid menyampaikan idenya supanya botol air mineral ini bisa dimanfaatkan sebagai kursi dan meja untuk bersantai di taman sekolah . merekapun menyampaikan idenya kepada bu Santi guru prakarya mereka. Bu santi menyetujui ide mereka dan meminta mereka untuk membuat desain kursi yang dimaksud dan teknik pembuatannya. Salah satu anak menyampaikan juga kepada bu santi bahwa kursi tersebut juga bisa dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk bersantai di taman perkampungan.
Berdasarkan kasus di atas strategi yang tepat untuk mengembangkan stundent agency adalah ...

a. Melibatkan media untuk mengomunikasikan dan mempromosikan berbagai Aktivitas murid

b. Mendorong murid untuk menyuarakan pendapat, saran-saran, solusi dan menyalurkannya kepada Petugas Kantin

c. Melibatkan lingkungan sekitar sekolah dalam berbagai kegiatan yang digagas murid

d. Mengundang pustakawan untuk ikut serta dalam perencanaan pemelajaran, sehingga mereka bisa membantu menyediakan akses ke sumber-sumber belajar yang sesuai.

 

15. Seorang kepala sekolah dihadapkan pada permasalahan sekolah yang memiliki tunggakan tagihan berbulan-bulan dan akan diputus bila tidak segera melunasi tagihan listriknya. Di waktu bersamaan datang tua murid yang menginginkan nilai anaknya yang rendah dinaikan sesuai persyaratan untuk bisa melanjutkan sekolah yang menjadi harapan masa depan anaknya. Dengan kompensasi orang tua tersebut yang akan melunasi pembayaran tagihan rekening listrik sekolah, dan mengancam kepala sekolah akan memindahkan anaknya ke sekolah lain bila tidak dituruti keinginannya. Dalam pengambilan keputusan, kepala sekolah dihadapkan pada situasi ....

a. Bujukan etika

b. Dilema etika

c. Rasa belas kasihan

d. Bujukan moral

e. Prinsip moral

16. Seorang kepala sekolah akan mengadakan acara perpisahan pada akhir tahun ajaran. Namun, berdasarkan rencana anggaran yang direncanakan, ternyata dana yang dibutuhkan cukup besar dan tidak sesuai dengan anggaran sekolah yang tersedia. Kepala sekolah melakukan diskusi dengan beberapa guru untuk tetap melakukan acara perpisahan dengan menggunakan apa yang ada dan yang bisa dilakukan oleh sekolah agar acara perpisahan tetap terlaksana
Gambaran tindakan yang dilakukan oleh kepala sekolah tersebut mendeskripsikan karakter komunitas yang sehat dan resilien dalam Pendekatan ABCD (Asset-Based Community Development) yaitu ....

a. Membangun koneksi dan kolaborasi, yaitu perilaku yang mendorong perencanaan dan tindakan kolaboratif, jaringan dan hubungan yang kuat antara penduduk, organisasi, bisnis, dan komunitas.

b. Menghasilkan kepemimpinan, yaitu perilaku yang terus-menerus memperluas dan memperbaharui kapasitas kepemimpinan masyarakat.

c. Mempraktikkan dialog berkelanjutan dan partisipasi anggota masyarakat, yaitu perilaku yang menghargai keragaman dan mendorong dialog penduduk yang aktif, partisipasi dan kepemilikan masyarakat atas masa depan.

d. Merangkul perubahan dan bertanggung jawab, yaitu perilaku yang memperkuat kemampuan masyarakat untuk mengatasi perubahan dan pulih dari krisis.

e. Membentuk masa depannya, yaitu perilaku yang memungkinkan visi komunitas bersama tentang masa depan, sebagaimana tercermin dalam tujuan praktis komunitas, rencana aksi, dan peringkat prioritas.

 

17. Dalam rapat pengurus Komite Sekolah di SMA Raya, telah disepakati akan mengadakan karyawisata ke Bali. Pembiayaan sudah dipandang memadai dan dapat dijangkau oleh orang tua siswa. Selama enam bulan ini, siswa juga telah menabung untuk mengurangi beban orang tua untuk membayar biaya karyawisata tersebut. Pihak sekolah telah membentuk kepanitiaan untuk mengurusi pelaksanaan kegiatan karyawisata dan bekerja sama dengan biro perjalanan wisata yang akan mengelola perjalanan ke Bali. Banyak biaya telah dikeluarkan oleh panitia, antara lain untuk membayar uang muka kepada biro perjalanan, uang muka akomodasi dan juga konsumsi. Tiba-tiba, dua minggu menjelang karyawisata siswa kelas XI ke Bali dilaksanakan, sekelompok orang tua siswa mendatangi kepala sekolah untuk memprotes kegiatan karyawisata tersebut. Mereka beranggapan karyawisata sebagai kegiatan yang tidak berguna, menghamburkan uang, dan hanya menjadi arena rekreasi bagi guru-guru dengan membebani siswa dengan biaya tinggi. Mereka keberatan dengan biaya yang harus dibayarkan, karena mereka dari keluarga ekonomi lemah. Mereka mengancam melaporkan kepada Bupati dan media massa apabila kegiatan karyawisata itu tetap dilaksanakan. Berdasarkan kasus di atas, paradigma dilema etika yang terjadi pada SMA Raya adalah ....

a. paradigma kebenaran lawan kesetiaan

b. paradigma individu lawan masyarakat

c. paradigma benar lawan salah

d. paradigma jangka pendek lawan jangka panjang

e. paradigma keadilan lawan rasa kasihan

18. Bu Dian mengajar siswa SD. Di awal tahun ajaran baru ia ingin melibatkan murid-muridnya dalam mengatur sendiri ruang kelas mereka. Ia kemudian meminta murid-muridnya untuk bekerja kelompok merancang layout kelas. Setiap kelompok diberikan selembar kertas dan mendiskusikan lalu menentukan bagaimana layout kelas menurut kelompok mereka. Setelah itu setiap kelompok akan mempresentasikannya di depan kelas dan mendapat masukan dari kelompok lain.
Strategi yang digunakan untuk mengembangkan kepemimpinan murid berdasarkan kasus di atas adalah....

a. Keterlibatan komunitas sekolah

b. Keterlibatan sekitar sekolah

c. Keteribatan komunitas kelas

d. Keterilbatan komunitas keluarga

e. Keterlibatas komunitas yang lebih luas

 

19. Andi mempunyai rasa percaya diri yang sangat rendah, dia sama sekali belum berani menunjukkan keammpuan dirinya di kelas, dia lebih sering melamun dan murung di kelas, kelas membuatnya tidak bahagia.. Ibu Dewi sebagai guru kelas berusaha untuk menciptakan lingkungan sekolah yang mampu menumbuhkembangkan kepemimpinan murid, serta mewujudkan Profil Pelajar Pancasila, khususnya pada dimensi mandiri.
Tantangan yang dihadapi Bu Dewi berkaitan dengan lingkungan kelas yang berhubungan dengan....

a. Keterampilan berinteraksi sosial secara arif, positif dan bijaksana

b. Menggunakan pola pikir positif dan merasakan emosi yang positif.

c. Menentukan tujuan, harapan atau mimpi yang manfaat dan kebaikannya melampaui kepentingan individu

d. Menumbuhkan daya lenting dan sikap tangguh untuk terus bangkit di tengah kesempitan dan kesulitan

e. Menempatkan murid sedemikian rupa sehingga terlibat aktif dalam proses belajarnya sendiri

20. Sekolah yang Anda pimpin mempunyai area yang tidak luas, ada di tengah perkampungan padat yang kurang agamis, ada 4 guru yang merupakan Guru Penggerak. Dari keterangan aset yang dipunyai sekolah, rencana apa yang akan Saudara lakukan, jika Saudara sebagai kepala sekolah?

a. Meminta kepada guru penggerak untuk berbagi pengetahuan dan keterampilan yang didapat saat ikut Program Guru Penggerak

b. Mengadakan ibadah rutin yang melibatkan masyarakat setempat agar lebih agamis

c. Memberikan berbagai tugas tambahan kepada para guru penggerak yang ada karena mereka mempunyai potensi-potensi yang luar biasa

d. Menjadikan para guru penggerak sebagai dewan pendidikan di sekolah karena mereka mempunyai pengetahuan yang lebih dibanding dengan yang lainnnya

e. Mengajukan proposal pada dinas pendidikan untuk meninjau kembali kelayakan area sekolah

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun