Bayu, Teman kuliah yang sangat menggemari klub sepak bola PSS Sleman. Kegemarannya itu sering dia lakukan dengan menghadiri setiap pertandingan PSS Sleman di Maguwoharjo.Â
Dia sangatlah suka dengan klub PSS hingga dirinya menyukai warna hijau yag identik dengan klub kesayangannya.Â
Ekspresinya mudah ditebak saat berada di dalam kelas, jika dia memasang ekspresi senang maka klubnya sedang memenangkan pertandingan. Bayu sering dijuluki sebagai "Si Paling Fanatik".
Teman unik terakhir bernama Osya. Teman yang sangat julid dan sering mengomentari hal-hal yang disekitarnya. Awalnya saya merasa resah dengan kepribadiannya tersebut.Â
Namun seiring berjalannya waktu, saya pun terbiasa dan malah menganggap hal yang dilontarkan Osya adalah hal yang lucu. Kami memanggilnya dengan "Si Paling Julid".
Mereka semua adalah teman-teman yang sangat unik dan random, namun justru itulah yang membuat hidup kuliah saya menjadi lebih berwarna dan menyenangkan.Â
Kehadiran mereka dalam hidup saya membuat saya merasakan banyak pengalaman yang tak terlupakan dan menginspirasi saya untuk menjadi pribadi yang lebih kreatif, tenang, dan introspektif.Â
Oleh karena itu, saya sangat bersyukur memiliki teman-teman yang unik dan random di dalam kehidupan kuliah saya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H