Sewaktu kecil saya adalah penggemar berat film Sounds of Music sehingga sejak kecil saya bermimpi suatu saat bisa pergi ke tempat pengambilan film itu, yaitu kota Salzburg di Austria.Â
Salzburg sendiri juga mempunyai sejarah panjang yang tidak lepas dari nama musisi besar yang lahir di Sazlburg, yakni Wolfgang Amadeus Mozart, sang komposer musik klasik. Kota ini terbelah oleh Sungai Salzach atau sering juga disebut dengan Sungai Salzburg dan dibentengi oleh gunung yang berada di sekitarannya.Â
Altstadt atau "kota tua" adalah bauran antara keindahan alam dan arsitektur yang menunjukkan kekayaan sejarah dari kota itu. Altstadt sendiri juga merupakan salah satu situs yang terdaftar di UNESCO World Heritage  Site tahun 1997.
Pada tahun 2018 saya mendapat kesempatan untuk berpergian ke Salzburg. Kota Salzburg bisa ditempuh sekitar 2 jam 52 menit dari kota Wina menggunakan kereta. Saat itu harga 60 euro (Rp937.000,00). Saya lebih memilih perjalanan dengan kereta api karena pemandangan yang ditawarkan selama perjalanan sangat indah dengan rumah-rumah khas Austria yang ada di atas bukit hijau. Sangat menyegarkan mata!
Setelah sampai di stasiun, saya bergegas untuk mencari transportasi menuju tempat hotel. Saya pun disambut hangat oleh salah satu pengemudi taksi. Ia menawarkan untuk mengantarkan ke penginapan dengan harga yang cuma-cuma sambil berkata, "we're same! I'm moslem too. So you get cheap price, my sister!" saya pun menimpalinya dengan tawa. Ternyata supir taksi ini adalah orang Tunisia. Ia juga bercerita sedikit tentang Salzburg.Â
Kemudian Ia manawarkan untuk mengajak saya dan keluarga saya untuk menjelajah kota Salzburg selama seharian. Ia akan mengajak kami ke tempat-tempat ikonik yang ada di Salzburg. Selain itu, dia juga akan sedikit memberikan tur Sounds of Music ke lokasi syuting film Sounds of Music.Â
Tanpa berfikir panjang saya pun mengiyakan tawarannya. Lagi pula, untuk tur seharian yang sudah termasuk transportasi, harga yang ditawarkannya tidak mahal sekitar 110 euro untuk satu grup. Itu pun saya mendapat bonus tur untuk ke Mnchen karena jaraknya yang dekat dengan kota Salzburg.
Perjalanan saya dimulai dari Mnchen. Pemandangan yang ditawarkan benar-benar membuat saya melek sepanjang perjalanan. Rumah-rumah di pebukitan hijau. Rumah-rumah mungil gaya klasik pun berjejeran sepanjang perjalanan. saat sampai di perbatasan Austria dan Jerman, supir pun menunjukkan ada satu rumah yang berdiri kokoh di atas bukit. Dulunya itu adalah rumah Hitler. Saya pun tercengang dan tidak ingin melepaskan pandangan dari situ!
Sampai juga akhirnya di tujuan pertama, yaitu danau Knigssee. Danau Knigssee danau yang sangat jernih sehingga banyak turis yang berenang di sana pada musim dingin. Pemandangan pegunungan dan riaknya danau membuat saya larut dalam keindahannya.
Setelah dari Konigssee, pak supir taksi mengemudi untuk ke tujuan selanjutnya, yaitu danau sebagai latar pengambilan film Sounds of Music. Inilah saat yang saya tunggu-tunggu. Saya begitu girang saat supir taksi menunjukkan rumah Kapten Von Trapp (tokoh utama di Sounds of Music). Saya pun langsung berfoto ria dengan latar rumah Kapten Von Trapp.
Setelah dari rumah Kapten Von Trapp, saya dan keluarga diajak ke salah satu istana yang memiliki taman yang sangat cantik, yaitu Istana Mirabel. Istana Mirabel juga salah satu menjadi tempat syuting Sounds of Music. Di taman itu, biasanya banyak orang-orang duduk santai sembari mengobrol menikmati keindahan taman.