Mertua saya karena ingin sampai ke Bogor,sehingga sopir belum puas tidurnya, Â sudah disuruhnya bangun .Kemudian berangkat lagi mobil,dan ngantuk lagi..Lalu tidur lagi.Belum lama terlelap,disuruh bangun lagi dan berangkat kembali.Â
Nggak bisa juga menyalahkan mertua,karena dia tidak dapat menyelami ,sopirnya yang memang penidur orangnya,sehingga dia harus banyak tidur.
Dan akhirnya masuk ke jalan tol,isteri si sopir melihat suaminya agak ngantuk .Isterinya pun berusaha untuk memukul -mukul bahu suaminya,agar suaminya hilang kantuknya.
Tapi semakin mengantuknya,pukulan beberapa kali oleh isterinya hampir tidak terlalu berpengaruh.. Dan akhirnya hampir saja terjadi insiden,karena mobil yang kami tumpangi ingin ngambil jalur di sebelahnya,akibatnya hampir saja ditabrak mobil dari belakang .Seraya menghindar  mobil  orang tersebut membunyikan klakson .
Akhirnya Alhamdulillah kami sampai ke rumah dengan aman dan Selamat pula.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H