Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum terbaru dari Kemdikbud tahun ajaran 2022-2023, dalam pembelajaran berbasis mandiri memberikan keleluasaan kepada para pendidik untuk menciptakan pembelajaran berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan belajar para murid.
Namun, Pemerintah tidak memaksakan kurikulum ini diberlakukan di sekolah yang sudah memberlakukan kurikulum lain di sekolahnya. Akan tetapi, diharapkan Sekolah dapat mengembangkan kurikulum yang sudah diberlakukan, lebih mengedepankan minat para peserta didik merdeka dalam belajar.
Inti dari Kurikulum Merdeka adalah Merdeka dalam Belajar. Oleh karena itu, untuk mendukung Kurikulum Merdeka khususnya bagi para pendidik dan orang tua murid, termasuk saya sebagai orang tua. Kita harus memahami lebih jauh mengenai kurikulum ini dengan cara memanfaatkan platform KurikulumMerdeka.Kemdikbud.co.idÂ
Inilah Alur untuk memahami Kurikulum Merdeka yang sudah saya kutip dari platform tersebut:
1. Memahami Garis Besar Kurikulum Merdeka
Disini kita akan diberikan rujukan dan panduan untuk memperkaya wawasan kita tentang kurikulum merdeka yang telah disusun oleh para perancang dan pengembang kurikulum merdeka.
Baca juga: Tersambar Petir, Pemalang Tengah Berduka2. Memahami Pembelajaran dan Asesmen
Terdapat panduan tentang Pembelajaran dan Asesmen
Prinsip Pembelajaran dan AsesmenÂ
Pembelajaran sesuai dengan tahapan Para Murid
Perencanaan Alur dan TujuanÂ
Merencanakan PembelajaranÂ
Pengolahan dan Pelaporan Hasil Asesmen
3. Memahami Pengembangan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan
Terdapat panduan pengembangan kurikulum operasional satuan pendidikan.
Analisis Karakteristik Satuan Pendidikan
Penyusunan Visi, Misi, Tujuan Satuan Pendidikan
Pendampingan, Evaluasi dan Pengembangan Profesional
4. Memahami Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar PancasilaÂ
Terdapat panduan pengembangan projek penguatan profil pelajar Pancasila
Menyiapkan Ekosistem Sekolah
Mendesain Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Mengelola Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Mengolah Asesman dan Melaporkan hasil Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Evaluasi dan Tindak lanjut Projek Penguatan Profil Pelajar PancasilaÂ
Setelah mengetahui ini kita akan memahami tentang Visi, Misi dan tujuan kurikulum merdeka dari segi yang positif. Terutama bagi siswa SMA tidak akan bingung memilih lagi tentang jurusan yang tidak sesuai dengan minatnya.
Dikutip dari mepnews.id, Kemendikbudristek berkunjung ke Kabupaten Pemalang untuk implementasi Kurikulum Merdeka pada Bulan Juli 2022.
Nugraheni Triastuti, Kepala LPMP Jateng, menyampaikan kunjungan pimpinan Kemendikbudristek ini ingin menyampaikan pesan kepada Bupati terkait kesiapan sekolah melaksanakan implementasi Kurikulum Merdeka di satuan-satuan pendidikan tahun pelajaran 2022/2023 di Kabupaten Pemalang.
"Kemendikbudristek ingin mendapat masukan dari Pemerintah Daerah terkait implementasi ini agar dapat mengetahui kekurangan, kelebihan, tantangan, solusi dan tindak lanjut yang dilakukan," ujarnya.
Heni melanjutkan, dukungan dari pemerintah daerah sangat penting karena Pemda melalui Dinas Pendidikan dapat memanfaatkan semua sumber daya yang tersedia di berbagai platform dari Kemendikbudristek.
"Dukungan dari Pemda sangat besar pengaruhnya pada pemanfaatan berbagai akun dan platform yang disediakan Kemendikbudristek. Dinas Pendidikan memotivasi dan memonitor satuan pendidikan untuk aktivasi dan menggunakan platform Merdeka Mengajar, untuk menguasai implementasi Kurikulum Merdeka. Satuan pendidikan menggunakan rapor pendidikan untuk merancang kemajuan sekolah," tambahnya.
"Bupati dan seluruh jajarannya berkomitmen melaksanakan kebijakan pemerintah pusat melalui Kemendikbudristek terkait implementasi Kurikulum Merdeka," tuturnya.
Komitmen dan dukungan dari Bupati bersama jajarannya ini menjadi angin segar bagi satuan pendidikan. "Kami mendukung, mendorong dan memotivasi sekolah-sekolah untuk mandiri belajar dan berbagi untuk penerapan Kurikulum Merdeka," tambahnya.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang telah melaksanakan sosialisasi dan fasilitasi kepada sekolah agar dapat menyiapkan lebih baik implementasi Kurikulum Merdeka.
Dengan fasilitasi dan dukungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, diharapkan sekolah-sekolah dapat menerapkan Kurikulum Merdeka sesuai ketentuan yang berlaku.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemalang, Abdul Rachman, pada pertemuan itu menyampaikan akan melaksanakan perintah Bupati untuk suksesnya implementasi Kurikulum Merdeka, termasuk menyiapkan anggaran, sarana prasarana pendukung kegiatan.
"Kami bekerjasama dengan Kominfo segera memasang jaringan internet di beberapa kecamatan. Ini agar para guru bisa mengakses internet untuk membuat akun belajar dan mengakses platform Merdeka Mengajar, serta akun raport pendidikan dengan mudah," tuturnya.
Abdul Rachman mengajak jajarannya serempak bergerak mensukseskan ajakan Bupati untuk bersatu dan berbuat mendukung implementasi Kurikulum Merdeka agar tercapai pendidikan bermutu dan berkarakter.
Hingga Tahun ajaran 2022-2023 sekolah-sekolah di Kota Pemalang sudah mengembangkan kurikulum merdeka dalam sekolahnya. Meskipun, tidak sepenuhnya mengganti kurikulum yang sudah ada, dan diberlakukan sekolahnya.Â
Seperti salah sekolah di Pemalang yang sudah sepenuhnya menerapkan Kurikulum Merdeka yang saya ketahui dari Berita
Implementasi Kurikulum Merdeka, SMA PGRI 1 Taman Menggelar Pentas Karya P5
Santiaji Pangestu.
Pada Jum'at, 10 Maret 2023 | 09:54 WIB.
Implementasi Kurikulum Merdeka, SMA PGRI 1 Taman menggelar pentas Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bertema Bhinneka Tunggal Ika. Foto: iNews.id/ Santiaji Pangestu.
PEMALANG, iNews.id - Implementasi Kurikulum Merdeka, SMA PGRI 1 Taman menggelar pentas Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bertema Bhinneka Tunggal Ika, bertempat di Jalan Doktor Wahidin Sudirohusodo, Desa Taman, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang, Kamis (9/3/2023).
Kurikulum Merdeka, diharapkan memberikan warna baru dalam dunia pendidikan, salah satunya dengan adanya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Pagelaran tersebut menampilkan karya siswa dan siswi SMA PGRI 1 Taman Pemalang, sebagai sekolah yang telah menerapkan Kurikulum Merdeka pada kelas X atau Fase E memilih 2 tema untuk semester ganjil Tahun Pelajaran 2022/2023.
Semoga sekolah-sekolah lain khususnya di Kota Pemalang dapat menerapkan kurikulum merdeka dalam mendukung Kurikulum Merdeka ajaran tahun 2022/2023. Dengan memanfaatkan platform Merdeka Belajar bagi para pendidik, agar pembelajaran untuk para siswa lebih berkualitas.
***
Pemalang, 15 Maret 2023
#KurikulumMerdeka
#MerdekaBelajar
#ArtikelEventTemaPemanfaatanPlatfromMerdekaMengajar
