Mohon tunggu...
Akhtur Gumilang
Akhtur Gumilang Mohon Tunggu... Jurnalis - Sekedar berbagi

Penikmat deadline

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Jangan Hanya Berdiam Diri, Lima Olahraga Ringan Ini Patut Dicoba Ibu Hamil

21 Juli 2021   12:10 Diperbarui: 21 Juli 2021   12:56 594
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga Ringan. Sumber: Freepik

Bergerak dalam kondisi mengandung anak atau hamil memang serba sulit. Lantas bukan berarti para ibu hanya berdiam diri.

Ibu-ibu yang sedang mengandung sebenarnya perlu sering bergerak. Bahkan dianjurkan berolahraga.

Adapun jenis olahraga yang bisa ibu-ibu hamil lakukan ialah, jalan santai, berenang, yoga, pilates, dan senam. 

Dokter Indah Tri Haryuni, Sp.OG, dari RSIA Hermina Mutiara Bunda Salatiga mengungkapkan, masing-masing dari olahraga tersebut memiliki manfaat tersendiri.

1. Jalan Santai Untuk Melancarkan Peredaran Darah.

Jalan santai sangat berguna bagi para ibu mengandung. Kegiatan ini bermanfaat guna melancarkan peredaran darah, melancarkan kerja jantung, dan menjaga kondisi agar tetap bugar.

Jalan santai ini bisa dilakukan mulai dari trimester pertama kehamilan hingga trimester akhir menjelang persalinan. 

Indah menerangkan, Jalan santai sebaiknya dilakukan pagi hari mulai pukul 8 pagi ketika ada sinar matahari.

"Sebab, sinar matahari bagus untuk kekuatan tulang panggul ibu. Jalan kaki cukup 30 menit saja dan tetap memakai alas kaki supaya aman," jelas Indah.

2. Berenang Untuk Meminimalisir Terjadinya Cedera.

Berenang adalah salah satu olahraga yang tepat. Berenang akan terasa lebih mudah dilakukan karena massa tubuh berkurang pada air. Alhasil, ibu hamil tidak mudah merasa lelah.

Kata Indah, berenang dapat meminimalisir cedera pada ibu hamil. Tak sampai di situ, berenang juga dapat memperlancar peredaran darah, memperkuat otot serta sendi, membuat tidur lebih nyenyak, mengatasi nyeri punggung, menjaga berat badan, dan meredakan stres saat hamil.

3. Yoga Berguna Untuk Proses Persalinan.

Olahraga yang disarankan lagi bagi ibu hamil adalah yoga. Indah melanjutkan, melakukan yoga secara rutin dapat meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas tubuh.

Gerakan-gerakan yoga merupakan latihan yang baik untuk melatih pernafasan serta membantu proses persalinan menjadi lebih tenang, mudah, dan lancar.

"Manfaat lainnya tidak sampai di situ. Yoga pada ibu hamil berguna juga untuk meringankan keluhan seperti nyeri punggung, mengurangi stres, dan kecemasan. Terutama yang berkaitan dengan kehamilan dan persalinan," sambungnya.

4. Bantu Keseimbangan Tubuh Ibu Hamil Lewat Pilates.

Pilates termasuk olahraga yang aman dan disarankan bagi ibu hamil. Pilates dapat membantu mengatasi masalah yang dirasakan di awal kehamilan yaitu nyeri punggung.

Lebih lanjut, Indah menerangkan, pilates dapat membantu memperbaiki otot melalui serangkaian gerakan dengan berbagai alat bantu. 

Pilates juga bermanfaat untuk membantu keseimbangan tubuh dan memperkuat otot-otot dasar panggul untuk melahirkan.

5. Senam Hamil Aman Dilakukan Di Setiap Usia Kehamilan.

Terakhir ada senam hamil. Menurut Indah, merupakan salah satu olahraga yang paling disukai para ibu hamil. Olahraga ini dapat dilakukan di rumah dan aman untuk setiap usia kehamilan.

"Senam ibu hamil dapat membantu meningkatkan stamina, kekuatan, dan kelenturan tubuh ibu hamil. Ibu hamil tidak disarankan berolahraha yang melebihi kemampuan. Jika merasa sulit berbicara dan sesak saat berolahraga, sebaiknya istirahat terlebih dahulu," urainya.

Dari sejumlah manfaat tersebut, yang terpenting para ibu hamil disarankan berolahraga rutin setiap hari selama 30 menit. Atau jika terlalu berat, minimal tiga kali seminggu.

Namun, jika ibu hamil sebelumnya tidak rutin berolahraga, maka awali dulu dengan durasi singkat 10 - 15 menit saja. Kemudian, Indah menyarankan agar ditingkatkan lagi secara perlahan.

"Ibu hamil sebaiknya berhenti olahraga jika mengalami keluhan tertentu seperti sakit kepala, nyeri dada, pendarahan, atau keluar cairan dari vagina," pungkasnya.

Perlu diketahui, tidak semua olahraga dibolehkan bagi ibu hamil. Manfaat olahraga bagi ibu hamil lebih banyak dibandingkan dengan kekurangannya, asalkan sesuai dengan yang dianjurkan.

Note : artikel ini sendiri sebenarnya sudah saya tulis di Tribun Jateng dengan judul, Banyak Gerak Buat Ibu Hamil Bisa Perlancar Persalinan, Benar Gak Sih?. Namun, saya agak ubah sedikit format penulisannya agar mudah dibaca dan mobile friendly. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun