Mohon tunggu...
Faisol
Faisol Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Instagram : akhmadf_21 Twitter : @akhmadf21

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Apa Motif Pelaku Melakukan Penusukan yang Membuat Warga Semakin Resah?

27 Oktober 2022   06:30 Diperbarui: 27 Oktober 2022   06:48 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Para psikopat ini cenderung melakukan pemburuan terhadap korban, jika pelaku masih belum tertangkap dan masih berkeliaran ini menjadi keresahan tersendiri bagi warga, sebab rasa was-was, dan rasa tidak aman masih menjangkiti, apalagi daerah-daerah yang memang sudah ada kasusnya.

Aparat penegak hukum, harus mampu menangkap dan membongkar motif dibalik penusukan oleh orang tak dikenal ini, sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan keamanan, begitu pun dengan daerah setempat, RT/RW dan tokoh masyarakat lainnya untuk saling menjaga lingkungannya masing-masing.

Ada banyak faktor yang perlu kita analisa, terutama faktor ekonomi yang kian tidak menentu, dan stabilitas sudah mulai goncang, menjadikan salah satu faktor tingkat kriminalitas semakin meningkat.

Sehingga fenomena penusukan oleh orang tak dikenal, disamping psikopat, sangat mungkin adalah orang suruhan atau orang bayaran untuk menghabisi nyawa seseorang.

Penusukan OTK adalah kerawanan sosial yang patut untuk di waspadai 

Meningkatnya kejahatan dan kriminalitas sebagai sebuah fenomena aneh cukup meresahkan ini merupakan kerawanan sosial yang patut untuk diwaspadai.

Sebab pelaku disamping terindikasi karena psikopat, tidak menutup kemungkinan juga merupakan orang suruhan yang dibaya, apakah motifnya balas dendam, atau memang menjual jasa untuk menghabisi nyawa seseorang, tentunya masih dalam tanda tanya, sehingga kasus Penusukan OTK ini harus diungkap dan dituntaskan.

Meningkatkan kewaspadaan dan memahami teritorial wilayah yang kita tempati menjadi bagian tak terpisahkan untuk meningkatkan keamanan, tidak hanya menjadi tugas aparat penegak umum, namun menjadi tugas kita semua, sebab saat ini sudah memasuki tahun politik, yang tentu saja kerawanan sosial perlu untuk diantisipasi.

Sementara itu motif dari pelaku melakukan penusukan masih belum sepenuhnya terungkap, sehingga hal tersebut menjadi PR dan tanda tanya yang harus diungkap, sehingga tingkat kerawanan sosial lebih bisa ditekan.

Oleh sebab itu penusukan OTK yang terjadi dibeberapa daerah dalam rentang waktu yang tidak begitu jauh, sudah bisa kita duga bahwa bisa jadi pelaku adalah orang bayaran, dan sangat mungkin pelaku memiliki kelainan jiwa atau psikopat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun