Mohon tunggu...
Faisol
Faisol Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Instagram : akhmadf_21 Twitter : @akhmadf21

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Apa Motif Pelaku Melakukan Penusukan yang Membuat Warga Semakin Resah?

27 Oktober 2022   06:30 Diperbarui: 27 Oktober 2022   06:48 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kerawanan sosial disebabkan adanya kasus penusukan orang tak dikenal menjadi hal yang cukup meresahkan, Ilustrasi: kumparan.com

"Berkaca pada dua kasus tindak kriminal yang dilakukan oleh orang tak dikenal (Otk) cukup ramai menjadi perbincangan. Dua kasus tersebut terjadi di Cimahi Jawa Barat dan di Bogor"

Masih belum bisa dipastikan apakah motif orang tak dikenal itu melakukan penusukan hingga menghilangkan nyawa anak manusia, seperti yang terjadi di Cimahi dengan korban anak belia yang masih berumur 12 tahun, yang menjadi korban penusukan saat sang anak itu dalam proses perjalanan usai mengaji.

Sementara penusukan yang kedua dilakukan oleh orang tak dikenal di Bogor dengan berpura-pura menjadi petugas sensus, sehingga apa yang dilakukan oleh orang tak dikenal itu menjadi tanda tanya besar, sebab pelaku masih belum tertangkap.

Fenomena penusukan yang dilakukan oleh orang tak dikenal menjadi hal yang cukup meresahkan warga, karena tidak menutup kemungkinan kejahatan yang terjadi didaerah Jawa Barat itu akan merembet ke daerah lain.

Apa motif dari pelaku melakukan penusukan tersebut, terutama kepada anak-anak yang menjadi korbannya, adakah unsur balas dendam, atau karena ada faktor lain seperti gangguan kejiwaan atau seorang yang memang psikopat, hingga melakukan perihal kekejian hingga merenggut nyawa.

Fenomena tentang penusukan oleh orang tak dikenal, harus mampu diungkap oleh pihak keamanan yang saling bekerjasama dengan seluruh element untuk menuntaskan persoalan tersebut.

Apa motif yang sebenarnya di balik perilaku yang menyimpang melakukan penusukan hingga menghilangkan nyawa, apakah ada kaitannya dengan problem ekonomi? Atau pelaku memiliki kelainan jiwa yang kemudian terdorong untuk melakukan penusukan ?

Kasus penusukan itu tentu menjadi keresahan tersendiri, apalagi korbannya adalah anak-anak yang masih belum mengerti akan adanya bahaya, ini menjadi perhatian kita bersama, terutama oleh pemerintah setempat, dimana wilayah-wilayah yang cukup rawan dan mudahnya terjadi kerentanan sosial, apalagi saat ini sudah memasuki tahun politik.

Ada kemungkinan pelaku adalah psikopat 

Ada banyak adegan dalam sebuah film drama, bagaimana peran seorang psikopat yang mencari kepuasaan batin dengan melakukan tindak kejahatan.

Para psikopat ini cenderung melakukan pemburuan terhadap korban, jika pelaku masih belum tertangkap dan masih berkeliaran ini menjadi keresahan tersendiri bagi warga, sebab rasa was-was, dan rasa tidak aman masih menjangkiti, apalagi daerah-daerah yang memang sudah ada kasusnya.

Aparat penegak hukum, harus mampu menangkap dan membongkar motif dibalik penusukan oleh orang tak dikenal ini, sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan keamanan, begitu pun dengan daerah setempat, RT/RW dan tokoh masyarakat lainnya untuk saling menjaga lingkungannya masing-masing.

Ada banyak faktor yang perlu kita analisa, terutama faktor ekonomi yang kian tidak menentu, dan stabilitas sudah mulai goncang, menjadikan salah satu faktor tingkat kriminalitas semakin meningkat.

Sehingga fenomena penusukan oleh orang tak dikenal, disamping psikopat, sangat mungkin adalah orang suruhan atau orang bayaran untuk menghabisi nyawa seseorang.

Penusukan OTK adalah kerawanan sosial yang patut untuk di waspadai 

Meningkatnya kejahatan dan kriminalitas sebagai sebuah fenomena aneh cukup meresahkan ini merupakan kerawanan sosial yang patut untuk diwaspadai.

Sebab pelaku disamping terindikasi karena psikopat, tidak menutup kemungkinan juga merupakan orang suruhan yang dibaya, apakah motifnya balas dendam, atau memang menjual jasa untuk menghabisi nyawa seseorang, tentunya masih dalam tanda tanya, sehingga kasus Penusukan OTK ini harus diungkap dan dituntaskan.

Meningkatkan kewaspadaan dan memahami teritorial wilayah yang kita tempati menjadi bagian tak terpisahkan untuk meningkatkan keamanan, tidak hanya menjadi tugas aparat penegak umum, namun menjadi tugas kita semua, sebab saat ini sudah memasuki tahun politik, yang tentu saja kerawanan sosial perlu untuk diantisipasi.

Sementara itu motif dari pelaku melakukan penusukan masih belum sepenuhnya terungkap, sehingga hal tersebut menjadi PR dan tanda tanya yang harus diungkap, sehingga tingkat kerawanan sosial lebih bisa ditekan.

Oleh sebab itu penusukan OTK yang terjadi dibeberapa daerah dalam rentang waktu yang tidak begitu jauh, sudah bisa kita duga bahwa bisa jadi pelaku adalah orang bayaran, dan sangat mungkin pelaku memiliki kelainan jiwa atau psikopat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun