Mohon tunggu...
Faisol
Faisol Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Instagram : akhmadf_21 Twitter : @akhmadf21

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Nikmatnya Menulis, Nikmatnya Berkarya bersama Kompasiana

22 Oktober 2022   19:42 Diperbarui: 22 Oktober 2022   19:54 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menulis di kompasiana.com, Sebagai kenikmatan yang luar biasa dengan mencurahkan gagasan dan pengetahuan, Sumber : Instagram/ akhmadf_21

Momen ke 14 tahun Kompasiana ikut berkonstribusi mengawal peradaban di negeri ini dengan literasi dan ilmu pengetahuan.

Banyak penulis lintas suku, adat dan budaya, bahkan lintas profesi mulai dari yang paling muda hingga yang paling sepuh pun ada di Kompasiana sebagai rumah bersama ikut menorehkan tinta gagasan dengan harapan bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain.

HUT Kompasiana yang ke 14 tahun yang jatuh pada 22 Oktober 2022, tak ada yang bisa diberikan oleh penulis, kecuali hanyalah karya yang semoga bermanfaat.

Kompasiana sebagai rumah bersama, menorehkan gagasan, dengan merangkai kata, memilih diksi untuk dimengerti, serta menjadikan gagasan untuk saling berbagi.

Kado ulang tahun untukmu hanyalah karya yang penulis persembahkan, semoga menjadikan penulis sebagai orang yang konsisten untuk terus berkarya, karena hanya dengan berkarya untuk menyalurkan hobby serta mengeluarkan uneg-uneg yang ada dipikiran dan hati bisa ditampung oleh Kompasiana, meski terkadang tulisan penulis harus dikarantina terlebih dahulu untuk ditampilkan, karena di duga ada virus yang bisa meresahkan.

Nikmatnya Menulis, nikmatnya berkarya bersama Kompasiana

Sumber : twibbone Kompasiana
Sumber : twibbone Kompasiana

Karena penulis hanyalah amatiran, apapun yang ada dikepala kemudian dituangkan di Kompasiana, mulai dari karya fiksi, narasi, hingga tulisan tentang peristiwa yang terjadi.

Namanya juga penulis amatir, apa yang dilihat, dibaca, dan yang dipahami kemudian dirangkai menjadi satu kesatuan tak terpisahkan menjadi sebuah kalimat yang semoga bisa dimengerti dan dipahami.

Upaya penulis dalam menuangkan tulisan di Kompasiana dengan proses menikmati tarian jemari merangkai kata yang ada dikepala untuk diterjemahkan dalam susunan kata, dan semoga dimengerti, dipahami dan yang paling penting semoga bermanfaat.

Menjadikan aktivitas menulis sebagai kenikmatan yang luar biasa, sebab tidak semua orang diberi kemampuan untuk menulis dengan baik, maka rasa syukur yang tak terhingga kepada Tuhan yang maha esa atas kenikmatan yang sudah diberikan. Begitu pun rasa terima kasih kami sampaikan kepada Kompasiana sebagai wadah yang sudah menampung tulisan dan karya penulis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun