Karena memang tidak ada tindak pidana pelecehan seksual terhadap Putri Candrawati yang dilakukan oleh Brigadir Joshua, yang ada fakta yang dibalik, sehingga seolah-olah Brigadir Joshua yang melakukan pelecehan.
Terlepas akan kebenaran yang disampaikan oleh Deolipa Yumara, biarkan pengadilan nantinya yang akan melihat, menganalisa, dan mengumpulkan fakta, data, dan barang bukti untuk dijadikan sebagai acuan dalam memutuskan suatu perkara.
Jika motifnya adalah kasus perselingkuhan, maka sungguh sangat sederhana kasus yang menghilangkan nyawa seseorang
Soal motif semuanya masih menduga-duga, meski mendapatkan keterangan dari sejumlah saksi A1, sebab adanya dugaan pelecehan sampai adanya Making Love (ML) antara KM dan PC, juga masih dalam sebuah dugaan, kebenarannya pun juga belum bisa dibuktikan secara nyata, bahkan dalam rekonstruksi, perihal tersebut juga tidak terungkap dengan sebenarnya.
Unsur pelecehan, perselingkuhan, dan unsur yang lainnya, penulis kira sangatlah sederhana, sebab ada fakta yang jauh lebih dalam untuk diungkap oleh Timsus Polri, bahwasanya kematian Brigadir Joshua adalah pintu awal untuk membuka Aib yang bersarang di Institusi Polri, bahkan dugaan Mafia yang berseragam itulah yang harus diungkap ke publik.
Dugaan-dugaan perselingkuhan, pelecehan, LGBT, semua hanyalah dagelan yang sengaja dihembuskan, untuk menutupi kasus yang jauh lebih besar ditubuh Polri itu sendiri.
Sehingga apa yang dikatakan oleh Deolipa Yumara, bisa menjadi benar jika sesuai fakta dan pengakuan Tersangka KM dan PC, dan juga bisa salah, jika tidak mampu dibuktikan kebenarannya.
Motif tak perlu di ungkap, dengan syarat Ferdi Sambo Cs, harus membongkar dan jujur terhadap Institusi Penegak Hukum dan masyarakat
Soal motif pembunuhan berencana yang menewaskan Brigadir Joshua, sudah seperti barang usang untuk diungkap, karena kasus kematian Brigadir Joshua, sudah lebih dari 50 hari lamanya sejak (08/07), peristiwa itu terjadi di duren tiga.
Aparat penegak hukum pun, sepertinya sudah enggan untuk menyampaikan motif tersebut, bahkan ada kecenderungan untuk ditutupi, pasalnya untuk menjaga perasaan para pihak, baik dari keluarga korban maupun keluarga tersangka.
Perihal kejujuran, dan mengatakan yang sebenarnya dibalik peristiwa pembunuhan berencana yang menewaskan Brigadir Joshua inilah yang  harus disampaikan ke pihak yang berwajib, dan mengembalikan nama baik Brigadir Joshua, sehingga spekulasi liar publik tidak terus menjadi justifikasi terhadap para pelaku.