Ketiga Kategori Mandiri Berbagi
Dalam sistem penerapan kurikulum merdeka yang segera di implementasikan dalam dunia pendidikan kita, pastinya memberikan keleluasaan bagi tiap-tiap instansi pendidikan yang hendak menerapkannya.
Implementasi kurikulum merdeka ini, satuan pendidikan bisa melakukan pengembangan perangkat sendiri atau perangkat ajar yang hendak diterapkan dalam satuan pendidikan di seluruh jenjang, mulai tahun ajaran baru tahun 2022/2023.
Tentu tiga model diatas semuanya bertujuan membenahi kualitas pendidikan kita pasca pandemi covid 19 ini.
Baca Juga :Â Presidensi G20 Diharapkan Berdampak Secara Global dan Menjadi Mesin Pendorong Terhadap Pemulihan Ekonomi Nasional
Sekolah berbasis internet menjadi salah satu sumber dalam sistem pembelajaran
Memasuki era industri 4.0, hidup dan kehidupan manusia sudah tidak bisa dilepaskan akan kebutuhan internet, tidak hanya di instansi sekolah, namun hampir semua instansi hari ini sudah melakukan berbagai kegiatan berbasis internet.
Negara kesatuan republik Indonesia, juga sudah mengikuti trend zaman kekinian, dimana ilmu, saint dan tekhnologi sudah sangat akrab dengan kehidupan manusia, bahkan tak terpisahkan.
Di instansi sekolah pun demikian, dengan Internetnya Indonesia yang disalurkan melalui Indihome menjadi salah satu perangkat penunjang dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan kita.
Dengan memanfaatkan internet yang menjadi bagian dari sistem pembelajaran dan tentunya juga menjadi bagian kurikulum merdeka, sebagai salah satu upaya pemerintah untuk memberikan layanan dan dorongan untuk semakin meningkatkan kualitas pendidikan kita hari ini.
Tidak heran jika pemerintah melalui menteri keuangan Sri Mulyani ini menggelontorkan dana lebih dari 100 triliun alokasi untuk membuat jaringan dan sistem internet mencapai ke daerah pinggiran sebagai upaya pemerataan, keadilan dan meningkatkan kualitas pendidikan kita di era digitalisasi.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!