Kebiasaan berpikirnya yang liar inilah, salah satu hal yang telah mengantarkan Albert Einstein menjadi orang yang sangat genius.
5. Kemampuannya Dalam Berpikir dan Menyimpulkan sendiriÂ
Seorang Albert Einstein tidak serta merta menelan pendapat atau pikiran dari orang lain, sebelum dirinya meneliti dan menyelidiki suatu hal terlebih dahulu.
Kebiasaan meneliti dan menyelidiki inilah yang di anggap oleh Einstein sebagai sebuah proses belajar.
Contoh suatu peristiwa dan fenomena yang berkembang bukan lantas menjadi sebuah perdebatan, karena bagi Einstein penelitian dan penyelidikan yang kemudian dikembangkan dengan pikirannya sendiri merupakan kebiasaan yang dilakukan oleh Albert Einstein.
6. Anti SpekulasiÂ
Bagi seorang Einstein dalam hidup itu ia tidak pernah peduli dengan berbagai peristiwa yang dianggap penuh dengan drama, karena baginya hal-hal yang bersifat spekulatif merupakan hak yang tidak menarik.
Hal-hal yang bersifat spekulatif dan dramtis bagi seorang Einstein maka akan dilewati, dengan tujuan tidak terjebak pada proses dramatisasi yang kerap muncul dalam kehidupan sosial.
7. Albert Einstein Berada dalam lingkungan orang-orang geniusÂ
Bagi seorang Einstein bukan berarti pilah-pilih teman, akan tetapi memiliki teman-teman yang cerdas merupakan faktor pendorong yang memberikan semangat dan gairah belajar.
Hidup dalam lingkungan orang-orang cerdas dan genius menjadikan Albert Einstein mampu mengembangkan ilmu dan teori-teorinya hingga menjadi rujukan bagi para ilmuan di zaman modern ini.