Mohon tunggu...
Faisol
Faisol Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Instagram : akhmadf_21 Twitter : @akhmadf21

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kiai Kampung dan Kesadaran Transedental

7 Oktober 2021   07:46 Diperbarui: 7 Oktober 2021   07:49 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang guru ngaji ditiap-tiap kampung, mendedikasikan hidupnya dengan mengajarkan anak membaca, tanpa harus dibayar jasanya|ilustrasi : Alif.id

Pertama manusia diutus sebagai pemimpin, tentu dalam pengertian yang luas ada banyak pemimpin dengan berbagai latar belakang dan profesi yang digelutinya.

Begitu pun dengan kiai kampung, yang juga diamanahkan untuk menjadi seorang pemimpin dalam golongan yang paling kecil, sehingga keberadaannya kerap tidak kelihatan.

Sebagai seorang Kholifah dimuka bumi ini, Kiai kampung juga memiliki peran dan fungsi yang cukup berat, karena keberadaan mereka menjadi salah satu ujung tombak membenahi akhlak anak didik dan masyarakat sekitarnya.

Kedua kiai kampung disamping memiliki hubungan secara horizontal, juga memiliki hubungan secara vertikal. 

Secara horizontal bahwa sebagai manusia biasa kiai kampung hidup ditengah-tengah masyarakat yang saling membutuhkan, disinilah kemudian kemampuan kiai kampung untuk membangun kesalehan sosial yang akan terbaca dan akan selalu dikenang pada akhirnya.

Sementara secara vertikal Kiai kampung perlu menyadari bahwa segala apa yang dilakukan tidak lepas dari amanah yang di berikan oleh Tuhan yang maha kuasa, sehingga takdirnya menjadi seorang kiai kampung, bukanlah profesi yang dianggap sebelah mata, sebab amanah itu haruslah dijalankan dengan baik dan dengan ketulusan hati untuk mencapai Ridho Nya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun