papa, aku rindu melihat senyuman wajahmu,
kerutan pengalaman hidup di dahimu telah terbentuk jauh sebelum aku lahir,
ketampananmu takkan luntur, engkaulah pahlawanku,
setiap inchi kulit tubuhmu telah termakan cerita hidup seorang ayah,
Â
papa, aku bangga menjadi anakmu,
Â
aku beryukur pernah berjalan disisimu sebagai seorang anak lelaki kecil dengan rasa aman,
sambil melihat padamu, menggenggam tanganmu, meniti setiap sudut kota kelahiranku.
Â
Papa, entah apa jadinya seorang Akhim jika engkau tak pernah menjadi papaku,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!