Mohon tunggu...
akhillacatienagista
akhillacatienagista Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka makanan manis

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Anemia pada Remaja Putri: Sebuah Tinjauan Ilmiah Mendalam

20 Desember 2024   09:23 Diperbarui: 20 Desember 2024   09:27 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Infeksi cacing tambang, malaria, dan penyakit kronis lainnya dapat menyebabkan anemia melalui kehilangan darah atau peradangan kronis yang menghambat produksi sel darah merah.

4. Kelainan Genetik

Penyakit seperti talasemia, anemia sel sabit, atau hemoglobinopati lainnya juga dapat menyebabkan anemia pada remaja, meskipun lebih jarang dibandingkan dengan ADB

Patofisiologi Anemia

Anemia defisiensi besi terjadi akibat kekurangan zat besi yang menghambat sintesis hemoglobin. Akibatnya, eritrosit yang dihasilkan berukuran kecil (mikrositik) dan pucat (hipokromik). Penurunan kadar hemoglobin mengurangi kapasitas oksigen yang diangkut oleh darah, sehingga mengganggu fungsi organ tubuh.

Pada anemia megaloblastik, kekurangan vitamin B12 atau folat menyebabkan sintesis DNA terganggu, sehingga eritrosit yang dihasilkan besar, tidak matang, dan rapuh. Anemia akibat inflamasi kronis ditandai dengan penurunan penyerapan zat besi dan gangguan produksi eritropoietin di sumsum tulang.

Dampak Klinis Anemia pada Remaja Putri

1. Gangguan Kognitif dan Konsentrasi

Anemia menyebabkan penurunan kadar oksigen di otak, yang memengaruhi fungsi kognitif seperti konsentrasi, daya ingat, dan kemampuan belajar.

2. Kelelahan dan Penurunan Produktivitas

Otot yang kekurangan oksigen akan lebih cepat lelah, menghambat aktivitas fisik sehari-hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun