Mohon tunggu...
Akbarmawlana
Akbarmawlana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - menerapkan ruang publik agar bermanfaat

Penulis merupakan mahasiswa sosiologi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pengajaran Premanisme Mulai Terbentuk Saat Pendidikan di Sekolah

26 Juni 2020   13:31 Diperbarui: 6 Juli 2020   12:55 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apabila melihat pembentukan karakter manusia dengan konsep nurture, yang menganggap pengalaman dari stimulus lingkungan luar akan mempengaruhi pembentukan sikap dari seseorang.

Ketika pendidikan di sekolah masih terus saja melakukan aksi perampasan hak orang lain. Tanpa disadari itu menjadi salah satu stimulus untuk membentuk karakter seseorang bersikap premanisme. 

Sikap premanisme yang dilakukan sekolah akan begitu mudahnya direkam dalam otak, dan kemudian akan tertanam dalam jiwa peserta didiknya. Biasanya akan terbentuk konstruksi pemikiran semacam ini " Dulu waktu aku sekolah, banyak sikap sekolah yang memeras peserta didik, kenapa aku tidak bisa melakukannya juga ?"

Maka, ini menjadi jawaban lain tentang mengapa aksi premanisme sulit untuk dihentikan. Sebab, proses pembentukan pendidikan juga menjadi hal fundamental untuk membangun karakter individu. 

Karena, sistem kehidupan manusia dapat diibaratkan seperti organ tubuh, ketika ada bagian yang rusak maka berdampak pada kerusakan organ lain. Sama dengan kasus premanisme dapat terjadi jika fungsi bagian pendidikan berjalan dengan tidak baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun