Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Dikelola oleh Akbar Fauzan, S.Pd.I, Guru Milenial Lulusan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta | Mengulik Sisi Lain Dunia Pendidikan Indonesia | Ketua Bank Sampah Sekolah, Teknisi Asesmen Nasional ANBK, Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka | Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri Diterbitkan Bentang Pustaka

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Guru Harus "High Tech" dan "High Touch" dalam Transformasi Pendidikan

23 Mei 2024   09:47 Diperbarui: 24 Mei 2024   07:33 1248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(ilustrasi sumber dari kompas.id)

Teknologi, meskipun membawa banyak manfaat, juga menimbulkan tantangan tersendiri dalam pendidikan karakter. 

Melalui pendidikan karakter yang kuat membantu siswa mengembangkan filter moral yang akan memandu mereka dalam menggunakan teknologi secara bertanggung jawab.

Pendidikan karakter membantu menciptakan keseimbangan antara kemajuan teknologi dan kemanusiaan. 

Dalam keseimbangan high tech dan high touch, meskipun teknologi terus berkembang dan membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, nilai-nilai kemanusiaan tetap menjadi inti dari kehidupan yang bermakna. 

Melalui pendidikan karakter, individu dapat menghadapi tantangan zaman modern dengan moralitas yang kuat, menciptakan masyarakat yang harmonis dan berkelanjutan. 

Jadilah individu yang tidak hanya sukses secara profesional, tetapi juga yang mampu hidup berdampingan bersama orang lain dengan kepedulian dan kemanusiaan.

Semoga bermanfaat..

*****
Salam berbagi dan menginspirasi.
== Akbar Pitopang ==

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun