Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Best Teacher 2022 dan Best In Specific Interest Nominee 2023 | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Simak 4 Langkah Sekolah Mempersiapkan Siswa Menyambut Puasa Ramadan

8 Maret 2024   12:11 Diperbarui: 8 Maret 2024   16:08 807
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembekalan guru PAI untuk siswa menyambung puasa Ramadhan. (foto Akbar Pitopang)

Dengan mendekatkan anak-anak pada Ramadhan, kita tidak hanya membantu mereka memahami dan menghargai nilai-nilai agama, tetapi juga membantu anak membentuk fondasi spiritual yang kuat sejak usia dini. 

Ini adalah investasi berharga dalam pembentukan karakter anak-anak, yang akan membawa dampak positif jangka panjang dalam kehidupan mereka.

Kegiatan sekolah jelang Ramadan pada Rabu, 7 Maret 2024. (foto Akbar Pitopang)
Kegiatan sekolah jelang Ramadan pada Rabu, 7 Maret 2024. (foto Akbar Pitopang)

Peran sekolah dalam mendekatkan siswa pada bulan Ramadhan juga sangatlah penting. Mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) menjadi sangat efektif untuk membimbing siswa dalam memahami dan menghayati nilai-nilai keagamaan yang terkandung dalam bulan suci ini. 

Guru-guru PAI, bersama dengan rekan guru lainnya, memiliki kesempatan untuk memberikan pandangan yang komprehensif tentang Ramadhan. Tidak hanya sebagai sekedar waktu untuk berpuasa, tetapi juga sebagai kesempatan untuk pertumbuhan spiritual dan pembentukan karakter.

Dalam pelajaran PAI, siswa dapat mempelajari tentang sejarah dan makna Ramadhan dalam Islam, serta tata cara berpuasa yang benar. Namun, lebih dari itu, siswa juga diajak untuk merenungkan makna lebih dalam dari ibadah puasa, seperti pengorbanan, kedisiplinan, dan kepedulian terhadap sesama. 

Guru-guru PAI juga dapat menggunakan metode pengajaran yang kreatif dan interaktif untuk membantu siswa memahami konsep-konsep agama dengan lebih baik, misalnya melalui bercerita, diskusi kelompok atau penayangan video.

Selain itu, kerja sama antara guru PAI dan guru-guru lainnya juga sangat penting. Dengan melibatkan seluruh staf pengajar, sekolah dapat menciptakan lingkungan yang mendukung bagi siswa dalam menjalankan ibadah puasa dan menghadapi tantangan yang mungkin timbul selama bulan Ramadhan. 

Guru-guru dapat memberikan pemahaman tentang pentingnya toleransi, penghargaan terhadap perbedaan, dan kerjasama dalam mendukung siswa yang menjalankan ibadah puasa.

Sekolah juga dapat menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan Ramadhan, seperti ceramah agama, kegiatan sosial, atau acara berbagi makanan. 

Hal ini tidak hanya membantu siswa memahami nilai-nilai kemanusiaan yang terkandung dalam Islam, serta juga mengajarkan mereka tentang pentingnya berbagi dan peduli terhadap orang lain, terutama selama bulan yang penuh berkah ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun