Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Best Teacher 2022 dan Best In Specific Interest Nominee 2023 | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Sekolah Berkelanjutan dan Edukasi Peduli Sampah (Bagian 1)

12 November 2023   10:10 Diperbarui: 18 Desember 2023   01:01 568
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. (KOMPAS.com/KAHFI DIRGA CAHYA)

Sebagai Ketua pada program Bank Sampah di sekolah, saya merasa perlu berbagi cerita, pengalaman, dan opini mengenai perjalanan berharga penuh makna dalam membangun fondasi kesadaran siswa yang peduli terhadap sampah.

Melalui serangkaian artikel bersambung, kita akan membahas berbagai aspek yang terlibat dalam pelaksanaan program Bank Sampah di Sekolah Dasar. 

Mulai dari tantangan yang dihadapi, upaya untuk memotivasi siswa dan guru, hingga dampak positif yang dapat dicapai. Setiap cerita dan pengalaman diharapkan akan menjadi inspirasi bagi sekolah lain yang ingin mengadopsi program serupa.

Insya Allah, setiap langkah kecil di sekolah dapat menjadi kontribusi besar dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan menciptakan generasi yang peduli terhadap masa depan berkelanjutan di bumi kita ini. 

Dalam artikel-artikel selanjutnya, kita akan merinci bagaimana program Bank Sampah di SD dapat menjadi tonggak berharga dalam mengubah pola pikir siswa dan mengajarkan nilai-nilai keberlanjutan sejak dini.

Bersambung......

*****
Salam berbagi dan menginspirasi.
== Akbar Pitopang ==

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun