Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Best Teacher 2022 dan Best In Specific Interest Nominee 2023 | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

PPPK, "Harapan Terakhir" Guru Honorer Memperjuangkan Nasib

15 September 2023   08:10 Diperbarui: 26 September 2023   01:54 652
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Maria Ulfa (31), guru honorer di SD Negeri 72 Banda Aceh, mengajar siswanya. Maria juga menjadi buruh cuci pakaian. (KOMPAS/ZULKARNAINI)

Pemerintah harus menyadari bahwa investasi dalam peningkatan kompetensi guru honorer akan membawa manfaat besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan. 

Dengan menyediakan pelatihan yang berkualitas, guru honorer akan lebih siap menghadapi berbagai tantangan dan berinovasi dalam proses pembelajaran bermakna bagi para siswa.

Kesempatan pengembangan karier adalah salah satu cara paling relevan untuk menunjukkan cinta dan dukungan pemerintah terhadap guru honorer. 

Dengan memberikan akses kepada guru honorer untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan, pemerintah membuka pintu bagi pertumbuhan profesionalisme. 

Ketidakpastian status pekerjaan membuat guru honorer sering merasa rentan dan takut tentang masa depan mereka. 

Belum adanya kepastian atau akses yang memadai terhadap jaminan dan perlindungan bagi guru honorer, meninggalkan celah bagi ketidakpastian finansial dan kesejahteraan mereka. 

Oleh karena itu, pemerintah harus memperhatikan isu ini. Dengan memberikan rasa aman dan kepastian di bidang finansial dan sosial.

Seluruh pendidik dan guru honorer adalah penjaga api peradaban yang pantang menyerah dalam memberikan pendidikan berkualitas bagi generasi penerus. 

Dengan memperkuat hubungan cinta melalui dukungan seperti yang diutarakan di atas, terciptalah sistem pendidikan yang kokoh sambil menyejahterakan para guru honorer yang telah menjadi tiang penopang bangsa.

**

Dilema antara cinta dan kebencian ini harus segera dibenahi. Pemerintah perlu mengambil langkah tegas untuk menghargai peran penting guru honorer dalam proses pendidikan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun