Ada trik yang saya lakukan yakni dengan membuat brainstorming, coretan dan catatan untuk modal penyusunan judul atau topik skripsi. Selama berinteraksi dalam kurun waktu minimal 5 semester perkuliahan pasti si mahasiswa dihadapkan dengan berbagai isu baik melalui tugas-tugas yang diberikan dosen berbagai mata kuliah maupun ketika melihat fenomena atau kasus di lapangan.Â
Hal-hal seperti itu kemudian saya tulis di buku catatan. ketika tiba saatnya, saya akan memilih topik yang relevan dan menarik. Saya melakukan riset dan berkonsultasi dengan dosen pembimbing untuk memastikan topik skripsi saya sesuai dengan minat dan bidang studi yang telah saya jalani.Â
Jika masalah diatas sudah mampu dipecahkan oleh si mahasiswa, maka saya yakin untuk tahap-tahap berikutnya akan mudah saja dilalui. mudah yang saya maksud yakni tidak terlalu cepat menyerah dan putus asa sehingga menunda-nunda penuntasan skripsi.
= Tahap melewati proses pengerjaan dengan tekun untuk penyelesaian yang efektif =
Proses pengerjaan skripsi adalah tahapan-tahapan tantangan yang akan dihadapi oleh banyak mahasiswa.
Tidak ada mahasiswa satupun yang tidak mendapatkan tantangan atau kendala pada proses pembuatan skripsinya. kecuali bila si mahasiswa menyerahkannya kepada joki. tapi tentu saja hal itu merupakan tindakan yang tidak pantas dan patut dilakukan oleh mahasiswa.
Penting sekali bagi mahasiswa pada tahap proses penyelesaian skripsi untuk melakukan pengaturan waktu dengan baik. Agar tahap-tahap pada prosesnya bisa dilalui tanpa molor. seperti untuk riset, penulisan, bimbingan, hingga presentasi.Â
Dengan mengatur waktu maka saya dapat menjaga sikap kedisiplinan dan menghindari penundaan-penundaan yang dapat menghambat kemajuan penyelesaian skripsi.
Pengaturan waktu ini sangat penting lantaran proses pembuatan skripsi/tugas akhir amatlah panjang. Mulai dari mencari tema, membuat proposal, sidang proposal, konsultasi, wawancara, mengumpulkan dan pengolahan data, studi pustaka, dan seterusnya.
Sedangkan untuk pengerjaan skripsi sesuai tahapan-tahapan diatas tentu sebelumnya sudah dipelajari langsung oleh mahasiswa dalam bentuk mata kuliah yang selanjutnya pada prosesnya akan menerima bimbingan langsung dari dosen.
Jadi, bila mahasiswa tidak bisa mengelola waktu dengan baik maka saya yakin mahasiswa akan kerepotan dengan panjangnya proses penyusunan skripsi yang harus dilakukan.