Sehingga diharapkan mereka dapat menjadi lebih kreatif walau mungkin dengan segala bentuk keterbatas yang dihadapi.
5. Menumbuhkan rasa sayang dan hormat kepada orangtua
Bagi penulis sendiri menilai bahwa keputusan orangtua menyekolahkan kami di sekolah berbasis asrama ini bukanlah sebuah keputusan yang keliru.
Dari beratnya menahan rasa rindu ingin bertemu secara langsung dengan orangtua ketika masih di asrama, membuatkan anak menjadi semakin sayang dan hormat serta menghargai segala bentuk curahan kasih sayang dari orangtua.
Anak adalah harta terindah yang dimiliki oleh semua orangtua. Anak lah yang akan menjaga orangtua di masa tuanya hingga mereka menjemput ajal.
Tapi ketika anak tidak lagi peduli dengan orangtua di kala senja, bisa saja anak akan menelantarkan orangtuanya sendiri.Â
Sudah banyak kasus semacam itu. Dan sudah sering pula kita jumpai bahkan berada dekat di lingkungan sekitar tempat tinggal kita.
6. Masa pertumbuhan peserta didik menjadi terkontrol
Di asrama, peserta didik akan memperoleh asupan yang baik dan bervariasi serta jadwal makan yang terkontrol dengan baik pula.
Dari berbagai aktivitas yang dilakukan di asrama menjadikan peserta didiknya menjadi pribadi yang sehat baik jasmani maupun rohani.
Sedangkan Sisi Minus dari Sekolah Berbasis Asrama ini adalah sebagai berikut.
1. Masalah yang ditimbulkan dari rendahnya kualitas kebersihan
Hidup secara bersama-sama dengan berbagai watak dan karakter tidaklah gampang. Dari sana ada sesama teman yang mungkin perilakunya masih rendah dalam kesadaran menjaga kebersihan.
Maka terkadang banyak dijumpai penyakit scabies yang menyerang anak-anak yang tinggal di sekolah berbasis asrama ini.