Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Best Teacher 2022 dan Best In Specific Interest Nominee 2023 | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Korelasi Pentingnya Lagu Nasional Membentuk Profil Pelajar Pancasila Pasca Pandemi

16 Agustus 2022   12:40 Diperbarui: 16 Agustus 2022   14:42 2041
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi lagu nasional (Sumber: Pixabay)

Hanya saja, untuk saat ini kita tidak perlu lagi mengutuk keadaan dan kembali memperdengarkan lagu-lagu nasional agar semua orang terutama para siswa memahami lirik lagu nasional yang ada.

Seberapa pentingkah pengenalan lagu nasional kepada peserta didik?

Lagu nasional sangat penting untuk dikenalkan dan didekatkan kepada seluruh peserta didik. 

Hal ini bukan tanpa alasan di mana tujuan diciptakannya lagu nasional tentu dicita-citakan bahwa lirik lagu akan memiliki andil yang sangat besar dalam menciptakan generasi bangsa yang memiliki rasa cinta tanah air yang begitu mendalam.

Kita sebagai orang dewasa ketika mendengar lirik lagu-lagu nasional pasti akan menimbulkan rasa gelora dan getaran semangat cinta pada negeri sendiri.

Begitu pula dengan para peserta didik ketika mendengar lagu nasional semestinya mereka juga akan merasakan begitu kuat semangat yang luar biasa yang terkandung dalam lirik lagu nasional tersebut.

Selain itu ketika siswa memahami lirik lagu nasional dengan baik maka akan menjadi salah satu cara untuk membentuk Profil Pelajar Pancasila.

Dalam Profil Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka terdapat beberapa dimensi di antaranya tentang "Berkebhinekaan Global".

Di era globalisasi seperti saat ini, dalam upaya membentuk pelajar dengan profil Pancasila maka harus tetap dengan mempertahankan budaya luhur, lokalitas dan identitasnya.

Serta dengan tetap berpikiran terbuka dalam berinteraksi dengan budaya lain.

Di era saat ini tentu ada manfaatnya bagi siswa untuk mengenal budaya lain karena dapat menumbuhkan rasa saling menghargai di antara sesama bangsa dunia yang tidak bertentangan dengan budaya luhur bangsa Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun