Hingga pada akhirnya niat tersebut diurungkan dulu dan ia fokus pada investasi properti tersebut untuk saat ini.
2. Harga kendaraan mobil semakin menurun, harga properti semakin tinggi
Sebelum memutuskan untuk membeli mobil, maka coba pertimbangkan harga jual mobil yang semakin lama akan semakin menurun. Sama seperti kendaraan bermotor lainnya seperti sepeda motor misalnya akan terpengaruh dari segi harga setiap tahunnya.
Harga jualnya akan terus menurun lantaran setiap tahun akan ada model dan spesifikasi baru yang diluncurkan oleh produsen. Sehingga otomatis hal tersebut tentu akan mempengaruhi harga mobil di pasaran.
Berbeda dengan harga properti yang sudah sepaket dengan tanah tempat properti itu berada bahwa harganya setiap tahun akan terus merangkak naik.Â
Coba anda survey atau tanyakan langsung ke pihak pengembang properti pasti mereka akan mengatakan harga rumah akan terus naik setiap tahunnya sehingga membeli rumah saat ini merupakan salah satu bentuk keuntungan jangka panjang.
Oleh sebab itu, jika anda memang dihadapkan oleh dua pilihan antara membeli mobil dengan membeli rumah, maka pilihlah terlebih dahulu rumah baru setelah itu mobil.
3. Opsi untuk memanfaatkan angkutan umum boleh dicoba
Angkutan umum saat ini kondisinya sudah lumayan bagus dan representatif. Baik angkutan umum seperti busway atau angkot, maupun angkutan umum dari layanan driver online seperti Gocar.Â
Keberadaan layanan driver online seperti gocar ini cukup membantu sekali baik dari segi aksesibilitas, mobilitas, hingga budgeting.Â
Bagi masyarakat di perkotaan misalnya, dengan menyewa Gocar untuk menunjang kegiatan bepergian di sekitar kawasan kota maka sungguh sangat worth it.
4. Membeli mobil listrik bisa menjadi pilihan yang futuristik
Jika saat ini anda sudah menyiapkan dana untuk membeli mobil baru, maka sebelum buru-buru untuk melakukan transaksi, maka opsi untuk membeli mobil listrik bisa menjadi sebuah rekomendasi yang perlu dipertimbangkan.