Kabarnya dalam proses penerbitan rujukan ini memakan durasi yang cukup lama. Setelah melewati drama yang cukup alot barulah si ibu hamil diantarkan dengan ambulans ke Rumah Sakit yang menjadi rujukan.
Seperti yang telah kami sampaikan di awal tadi bahwa ketika seorang ibu sudah hendak melahirkan maka waktu yang tersisa tidaklah banyak. Oleh karena itu proses persalinan ini harus segera dituntaskan.
Sayangnya hanya karena faktor jarak yang cukup jauh untuk mencapai Rumah Sakit rujukan tersebut. Akhirnya ketika sang ibu sudah ditangani di Rumah Sakit tujuan dan bayinya telah dikeluarkan dari kandungan ibunya.Â
Sungguh malang nasib si ibu karena yang bisa diselamatkan hanya 2 bayi saja sedangkan 1 bayinya yang lain sudah harus lebih dahulu dipanggil oleh Yang Maha Kuasa.Â
Satu hal yang masuk akal bahwa 1 bayi yang sudah tidak bernyawa lagi ketika dilahirkan, telah menghembuskan nafas terakhirnya ketika dalam perjalanan menuju Rumah Sakit rujukan.
Situasi ini memang sungguh sangat disayangkan harus terjadi. Jika saja 3 aspek penting yang dipaparkan di atas telah dipenuhi oleh Puskesmas atau Rumah Sakit tentu musibah tersebut dapat dihindarkan.Â
Sehingga tidak hanya berhasil menyelamatkan nyawa ibunya, 3 bayi kembar tersebut kemungkinan besar juga dapat ditangani dengan baik sesuai dengan yang kita harapkan.Â
Diharapkan ke depannya kebijakan menyangkut proses persalinan yang menyangkut pra, saat persalinan, hingga pasca melahirkan untuk dapat lebih ditingkatkan lagi.
Jampersal tak ada gunanya jika 3 aspek penting tersebut tidak lebih dulu diperhatikan dengan sungguh-sungguh.
Semoga setelah ini tidak lagi terjadi kasus kematian ibu dan bayi dan pada proses persalinan.