Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Best Teacher 2022 dan Best In Specific Interest Nominee 2023 | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Pentingnya Toilet Umum yang Representatif pada Ruang Publik di Sekitar Kita

15 Juli 2022   10:49 Diperbarui: 15 Juli 2022   19:20 1701
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Air yang cukup bisa dimanfaatkan untuk membersihkan kloset dengan bersih (Foto: Akbar Pitopang)

Lagi, kondisi demikian adalah salah bentuk permasalahan klasik yang terus terjadi dan membudaya hingga kini.

Namun, jika kita hanya menunggu pihak yang berwenang turun tangan untuk segera menanganinya mungkin kita harus lebih menyediakan amunisi kesabaran yang lebih banyak. Jika tidak, cukup menghela nafas panjang dan mengurut dada.

Marilah kita untuk menyadarkan diri bahwa kita perlu bertanggung jawab untuk memperbaiki keadaan yang ada menjadi lebih baik. 

Saat kita memasuki toilet umum yang berada di ruang publik dengan kondisi yang kotor misalnya, maka kita bisa ikut membereskannya.

Beberapa waktu yang lalu pun penulis sempat mengunjungi ruang publik bersama keluarga. 

Apa yang penulis alami terkait kondisi toilet umum? 

Yup, benar sekali tebakan Anda. Toilet umum dengan kondisi yang kotor dan sangat bau.

Ketika penulis berkesempatan memanfaatkan toilet umum di ruang publik, penulis selalu teringat tentang budaya bersih yang selalu ditanamkan oleh masyarakat Jepang. Warga di negara matahari terbit tersebut memang sangat patut diacungi jempol dan perlu untuk kita tiru.

Penulis pernah menyimak ulasan inspiratif yang membahas tentang penanaman kesadaran anak-anak SD di Jepang tentang kebersihan.

Di Jepang, anak SD saja begitu peduli dan sangat memperhatikan kebersihan. Toilet umum atau toilet sekolah di sana tidak ada yang kotor dan bau.

Melihat kondisi demikian membuat penulis menjadi terpacu dan selalu sadar untuk ikut berkontribusi menjaga kebersihan di toilet umum.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun